HALOJABAR.COM- Pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan program Kartu Prakerja di tahun 2023 ini. Program tersebut rencananya akan dibuka pada kuartal 1 tahun ini atau Januari 2023.
Untuk penyaluran program Kartu Prakerja, pemerintah menargetkan tahun ini bisa menembus 1 juta penerima bantuan. Sedangkan pada tahun lalu program Kartu Prakerja tersebut telah diterima oleh 16,4 juta penerima.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, program Kartu Prakerja akan dilanjutkan pada 2023 dengan target capaian hingga 1 juta penerima.
Berikut skema program Kartu Prakerja tahun 2023
1. Target 595 Ribu Oang
Pada tahap awal, anggaran akan dialokasikan sebesar Rp2,67 triliun untuk mencapai target sebanyak 595 ribu orang. Sedangkan, untuk sisa target sebesar 405 ribu orang, Pemerintah akan mengajukan tambahan kebutuhan anggaran sebesar Rp1,7 triliun.
2. Menggunakan Skema Normal
“Program Kartu Prakerja berlanjut pada tahun 2023 dengan pelaksanaan skema normal yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 yang aturan pelaksanaannya tertera pada Permenko Perekonomian Nomor 17 Tahun 2022,” ungkap Menko Airlangga.
3. Penyesuaian Pelaksanaan
Sejumlah penyesuaian turut mewarnai implementasi Program Kartu Prakerja dengan skema normal tersebut, salah satunya pelaksanaan pelatihan yang dilakukan secara luring, daring, maupun bauran. ***
