HALOJABAR.COM– Rumah Djaw Kie Song bangunan kental sejarah yang terletak di Desa Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Dilansir dari berbagai sumber, Tempat ini terkenal karena pernah menjadi saksi bisu peristiwa bersejarah. Yakni peristiwa penculikan terhadap Soekarno dan Mohammad Hatta pada tanggal 16 Agustus 1945, yang menjadi pemicu Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Rumah Djaw Kie Song sendiri merupakan sebuah bangunan kolonial yang berdiri pada awal abad ke-20, oleh seorang pengusaha Tionghoa bernama Djaw Kie Song.
Sejatinya, rumah ini memiliki arsitektur khas, dengan atap genting merah dan dinding putih, serta terdapat ornamen-ornamen Tionghoa di beberapa bagian bangunan.
Rumah Djaw Kie Song digunakan sebagai tempat perundingan Pada saat peristiwa penculikan, antara Soekarno, Hatta, dan para pemimpin Indonesia lainnya dengan pihak Belanda.
Namun, perundingan tidak mencapai kesepakatan dan Soekarno-Hatta tetap diculik oleh pihak Belanda, dan ditahan di Bengkulu hingga akhirnya kembali ke Jakarta pada 28 September 1945.
Lalu, setelah kemerdekaan Indonesia, Rumah Djaw Kie Song sempat dijadikan sebagai kantor Dinas Penerangan dan Propaganda Daerah Karawang.
Saat ini, rumah Djaw Kie Song dijadikan sebagai museum sejarah yang memuat informasi tentang peristiwa bersejarah yang terjadi di Rengasdengklok, dan sejarah Karawang pada umumnya.
Rumah ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang penting bagi masyarakat Indonesia, dan saat ini menjadi destinasi wisata sejarah yang menarik untuk dikunjungi. ***
