Mengenal Jamur Cordyceps yang Ada di Serial The Last of Us, Bagaimana di Dunia Nyata? Ini Penjelasannya

Jamur Cordyceps
Jamur Cordyceps di dunia nyata.

HALOJABAR.COM – Apakah kalian sudah menonton serial The Last of Us? Serial ini di diadaptasi dari video game The Last of Us yang sedang ramai diperbincangkan.

Serial ini menceritakan wabah zombie yang dipicu oleh jamur Cordyceps. Sehingga menyebabkan mutasi yang membuat manusia berubah menjadi zombie.

Namun, ternyata jamur ini juga ada di kehidupan nyata lho, berikut ini adalah fakta mengenai jamur Cordyceps.

Mengenal Jamur Cordyceps

Jamur cordyceps pertama kali ditemukan pada tahun 1859 oleh seorang naturalis asal inggris bernama Alfred Russel Wallace di hutan Amerika Selatan dan Indonesia.

Jamur ini banyak ditemukan di kawasan hutan tropis yang mempunyai temperatur lembab.

Jamur Cordyceps terdiri dari 400 spesies, jamur tersebut bisa menginfeksi serangga karena sifatnya yang mirip dengan parasit.

Serangga yang terinfeksi akan menunjukan perilaku yang aneh dan dapat menyerang serangga yang lain.

Ketika jamur ini sudah besar, jamur ini akan membunuh dan menginfeksi serangga yang lain hingga akhirnya berperilaku seperti penggambaran zombie.

Apakah Jamur Cordyceps bisa menginfeksi manusia?

Ternyata jamur Cordyceps ini memang benar bisa menginfeksi makhluk hidup, akan tetapi jamur Cordyceps hanya bisa berdampak pada serangga tertentu saja.

Jamur ini tidak akan memberikan dampak kepada manusia karena jamur ini tidak bisa hidup dengan suhu di atas 26 derajat Celcius.

Sementara itu, tubuh manusia bersuhu 36,1 hingga 37,2 derajat Celcius yang artinya jamur tersebut akan mati apabila ada di dalam tubuh manusia.

Apakah ada manfaat dari Jamur Cordyceps itu sendiri ?

Jamur yang sangat berbahaya di serial The Last of Us ini ternyata berbanding terbalik di kehidupan nyata, lho.

Jamur ini ternyata mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan, mengutip dari Healthline, beberapa manfaat untuk kesehatan yang bisa didapat dari jamur Cordyceps ini.

  1. Meningkatkan energi untuk berolahraga
  2. Mengurangi penuaan dini
  3. Mencegah tumor
  4. Baik untuk kesehatan jantung secara menyeluruh
  5. Baik untuk perawatan diabetes tipe 2

Tidak heran apabila masyarakat China, Tibet, Nepal, dan India memanfaatkan jamur ini sebagai pengobatan tradisional.*** (magang halojabar.com)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News