Ragam  

Sahur Singkatan Sarapan Khusus Ramadan? Ternyata Ini Faktanya

Ilustrasi sahur di bulan ramadan (Freepik)

HALOJABAR.COM – Istilah sahur selalu identik dengan puasa Ramadan.

Puasa terasa tidak lengkap tanpa kehadiran sahur.

Kita yang umumnya terbiasa makan tiga kali sehari tentu membutuhkan sahur ketika memiliki niat untuk berpuasa.

Sahur merupakan makanan dan atau minuman yang dikonsumsi pada waktu menjelang subuh.

Baca Juga: Mengenal Sahur: Pengertian, Hukum, Doa, Dizkir dan Waktunya

Meski begitu, kata dari istilah Sahur terungkap merupakan sebuah singkatan.

Sahur ini diketahui merupakan singkatan dari Sarapan Khusus Ramadan.

Seperti halnya dalam postingan akun Twitter @poconghypebeast yang diunggah April 2021 lalu.

Ia menuliskan kepanjangan dari kata sahur.

“Sejak kapan kalian tau kalo SAHUR adalah singkatan dari (Sarapan Khusus Ramadhan),” tulisnya.

Baca Juga: Rekomendasi Menu Sahur dan Buka Puasa, Resep dan Cara Membuat Tahu Goreng Medan

Entah siapa yang membuat pertama kali singkatan tersebut.

Bukan hanya singkatan yang baru, singkatan Sahur Sarapan Khusus Ramadan ini memang sudah begitu lama adanya, bahkan di 2014 silam.

“Sahur : sarapan khusus ramadan,” tulis akun Twitter @JukiHoki yang diunggah Juli 2014.

Baca Juga: Apakah Imsak Menjadi Batas Waktu Sahur?

Faktanya, singkatan Sahur Sarapan Khusus Ramadan ini bukan kata yang sebenarnya.

Singkatan tersebut hanyalah sebuah cocoklogi dari netizen Indonesia.

Kata “sahur” bermula dari kata “sahar” dalam bahasa Arab yang berarti akhir malam atau waktu menjelang subuh.

Sahur (bahasa Arab: سحور ), juga disebut Sehur, Sehri, Sahari dan Suhoor dalam bahasa lain, adalah sebuah istilah Islam yang merujuk kepada aktivitas makan oleh umat Islam yang dilakukan pada dini hari bagi yang akan menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadan.

Kesimpulannya, kata sahur merupakan serapan dari bahasa Arab ‘sahar’, bukan merupakan singkatan Sarapan Khusus Ramadan.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News