Film  

8 Fakta Menarik Film Dirty Vote yang Ungkap Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

link nonton streaming dirty vote
Film Dirty Vote. (Instagram @dandhy_laksono)

HALOJABAR.COM – PSHK Indonesia dan Dirty Vote merilis film dokumenter berjudul Dirty Vote di kanal YouTube mereka Pada hari Minggu 11 Februari 2024 .

Dalam waktu 24 jam setelah diunggah, video tersebut telah ditonton sebanyak 4,6 juta kali. Film berdurasi 1 jam 57 menit tersebut mengungkap sistem kecurangan yang berpotensi terjadi dalam Pemilu 2024, menciptakan kehebohan di tengah masa tenang pemilihan.

Dari film tersebut dugaan praktik kecurangan bis akita saksikan. Dimana kecurangan tersebut terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif pada Pemilu 2024 terungkap dalam film Dirty Vote. Tak heran jika film berdurasi nyari 2 jam ini, ramai diserbu para penonton di media sosial Youtube pasca peluncurannya.

Berikut ini fakta menarik seputar film dokumenter Dirty Vote yang viral di media sosial.

1. Profil Sutradara Pembuat Film Dirty Vote

Karier Jurnalismenya diawali pada tahun 1990. Pria kelahiran Lumajang, Jawa Timur, ini alumnus Sarjana Hubungan Internasional dari Universitas Padjajaran, Bandung. Pendidikan non formal ia peroleh dari Ohio University Internship Program on Broadcast Journalist Covering Conflict, Amerika Serikat (2007) dan British Council Broadcasting Program, London (2008). Ia kerap mengikuti workshop dan seminar tentang jurnalistik/media di Filipina, Thailand, China, Malaysia, dan Korea Selatan.

Dandhy, memulai karir jurnalistik pada 1998 di tabloid Kapital dan majalah Warta Ekonomi. Ia lalu beralih ke media radio, Pas FM, Smart FM, Ramako, atau menjadi stringer di radio ABC Australia. Lalu pindah lagi ke televisi menjadi produser berita di Liputan 6 SCTV dan Kepala Seksi Peliputan di RCTI. Ia juga pernah memimpin majalah dan situs acehkita.com—sebuah media alternatif di masa pemberlakuan darurat militer di Aceh (2003-2005).

2. Dandhy Dwi Laksono sering mengkritik pemerintah melalui sebuah karya film

Pada 2014, Dandhy lewat rumah produksi WatchDoc meluncurkan film “Yang Ketujuh” bercerita kondisi rakyat jelata di tengah pergulatan hidupnya yang menyimpan harapan untuk Presiden ke 7 Republik Indonesia

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News