Agar Terhindar Hal Buruk di Pagi Hari, Amalkan Doa Ini Sebelum Tidur

Cara Mengatasi Susah Tidur Akibat Overthinking dari Imam Al-Ghazali
Ilustrasi tidur (Pixabay)

HALOJABAR.COM- Berikut ini bacaan doa sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, agar terhindar dari hal buruk saat bangun di waktu pagi.

Tidur adalah istirahat alami, sesuai firman Allah SWT dalam Al-Qur’an surah An-Naba’, ayat 9: “Waja’alnâ naumakum subâtâ (Dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat).”

Ada doa khusus yang diajarkan oleh Rasulullah SAW saat hendak tidur, yang dianjurkan untuk dibaca agar Allah menambahkan kebaikan, bukan sebaliknya, menjadikan keburukan saat tidur atau setelah bangun.

Dikutip dari laman nu.or.id, Syekh Abu Zakariya Muhyiddin an-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar menuliskan doa sebelum tidur yang diajarkan Rasulullah berikut ini:

بِاسْمِكَ اللهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ

Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan.

Keterangan ini sebagaimana riwayat dari Abi Dzar RA:

وَرَوَيْنَا فِي ” صَحِيْحِ الْبُخَارِي ” رَحِمَهُ اللهُ ، ِمنْ رِوِايَةِ حُذَيْفَةَ ، وَأَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ قَالَ : ” بِاسْمِكَ اللُّهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ “.

Artinya: Kami meriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari RA. dari riwayat Hudzaifah dan Abi Dzar RA bahwasanya Rasulullah SAW apabila beranjak ke tempat tidurnya, berdoa: Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan.

Sementara dalam riwayat lain, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur dengan cara berikut ini:

1. Membaca takbir (اَللهُ اَكْبَرُ) sebanyak tiga puluh tiga kali.

2. Membaca tasbih (سُبْحَانَ اللهِ) sebanyak tiga puluh tiga kali.

3. Membaca tahmid (اَلْحَمْدُ لِلّهِ) sebanyak tiga puluh tiga kali.

Keterangan tersebut bersumber dari sebuah hadits dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim:

وَرَوَيْنَا فِي صَحِيْحَي الْبُخَارِيْ َومُسْلِمٌ ، عَنْ عَلِيّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قَالَ لَهُ وَلِفَاطِمَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : ” إِذَا أَوَيْتُمَا إِلَى فِرَاشِكُمَا ، أَوْ إِذَا أَخَذْتُمَا مَضَاجِعَكُمَا ، فَكَبِّرْا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَسَبْحًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَحَمْدًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ “. وَفِيْ رِوَايَةِ : ” اَلتَّسْبِيْح أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ “. وَفِي رِوَايَةِ : ” اَلتَّكْبِيْرُ أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ “. قَالَ عَلِي : فَمَا تَرَكْتُهُ مُنْذُ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قِيْلَ لَهُ : وَلَا لَيْلَةُ صِفِّيْنِ ؟ قَالَ : وَلَا لَيْلَةَ صِفِّيْنَ.

Artinya: Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim dari Sayyidina Ali KW bahwasanya Rasulullah SAW berkata kepadanya dan Fatimah RA: Apabila kalian berdua beranjak ke tenpat tidur atau kalian menuju tempat berbaring, maka bacalah takbir, tasbih dan tahmid masing-masing sebanyak 33 kali. Sayyidina Ali KW. Berkata: Ssemenjak mendengarkan hal itu, saya tidak pernah meninggalkannya. Sayyidina Ali ditanya, begitu pula dengan perang Shiffin? Sayyidina Ali menjawab: Begitu pula dengan perang Shiffin. ***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News