HALOJABAR.COM – Intel tengah membangun fasilitas pabrik semikonduktor yang revolusioner di Magdeburg, Jerman, yang diproyeksikan akan menjadi yang terdepan di dunia.
Namun, dalam proses pembangunannya, Intel menemukan sesuatu yang tak terduga: sebuah kuburan prasejarah yang diperkirakan berusia 6.000 tahun.
Kuburan ini tidaklah biasa. Ditemukan dua ruang pemakaman kayu berbentuk trapesium besar dengan panjang 20 dan 30 meter. Diyakini kuburan ini dibangun oleh orang-orang Baalberg, kelompok budaya yang berpengaruh di Jerman Tengah dan Bohemia antara tahun 4100 hingga 3600 SM.
BACA JUGA: Intel Luncurkan Prosesor Desktop Intel Core Generasi Ke-14
Gambar-gambar yang dirilis menunjukkan kuburan yang masih menyimpan sisa-sisa tulang belulang manusia dan hewan. Jenis kuburan Neolitik ini menggambarkan tradisi dimana manusia dimakamkan di atas gerobak yang ditarik oleh hewan ternak. Badan arkeologi setempat menyebut penemuan ini sebagai “penting dan mengagumkan”.
Meskipun penemuan ini menjadi sorotan, pembangunan pabrik Intel di Jerman tidak akan terhenti. Evakuasi situs bersejarah ini telah dilakukan sejak akhir tahun lalu dan dijadwalkan akan selesai pada April mendatang.
BACA JUGA: Microsoft Rilis Surface Pro 10 dan Surface Laptop 6 for Business: Apa yang Baru?
Dengan demikian, tampaknya tidak ada indikasi bahwa pembangunan pabrik Intel akan terhambat oleh penemuan tersebut.
Fasilitas pabrik Intel yang luasnya mencapai 300 hektar ini akan terdiri dari sejumlah pabrik, dengan dua di antaranya dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027.
Fasilitas ini akan digunakan untuk teknologi proses 18A (1,8nm), yang akan mendukung baik produk Intel sendiri maupun klien Intel Foundry. Dengan pembangunan ini, Intel berharap dapat mempertahankan posisinya di garis depan industri semikonduktor global.***
