HALOJABAR.COM- Kader PDIP Pamriadi mendaftarkan diri sebagai bakal calon (balon) bupati di Pilkada KBB 2024. Warga Padalarang tersebut. bertekad kembali membawa kejayaan PDIP di Kabupaten Bandung Barat atau KBB.
Kader banteng KBB ini datang dengan membawa iring-iringan dan melibatkan massa pendukung dari berbagai organisasi masyarakat (Ormas) di KBB. Dia pun mengaku optimis bisa bersaing dalam Pilkada yang bakal dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
“Saya sebagai warga asli KBB dan kader PDIP, memutuskan daftar untuk Pilkada KBB melalui PDIP,” kata Pamriadi saat ditemui usai mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati KBB di Sekretariat DPC PDIP KBB, Jumat (5/4/2024) sore.
Keputusan untuk ikut berkontestasi dalam Pilkada KBB salah satunya karena memiliki modal kemenangan sang istri Tuti Turimayanti yang lolos melenggang menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat pada Pemilu 14 Februari 2024 lalu.
Baca Juga: Kader Banteng di KBB Targetkan PDIP Bisa Menang di Pilpres dan Pileg 2024
Berdasarkan hitungan, kemenangan sang istri dalam kontestasi Pileg 2024 lalu sebagai anggota DPRD Provinsi Jabar yang kemudian diakumulasikan dengan suara partai mencapai sekitar 125 ribu suara. Itu menjadi modal untuk maju berkontestasi memperebutkan kursi orang nomor satu di KBB.
“Sekarang sudah ada 125 ribu suara dan itu bukan angka yang kecil, apalagi kalau kami berkoalisi dengan partai lain, pastinya akan semakin bertambah,” sebutnya.
Oleh karena itu dirinya optimis bisa bertarung untuk mendapatkan rekomendasi dari PDIP dan berkontestasi di Pilkada KBB. Sebagai figur yang pertama kali mendaftarkan diri sebagai bacalon Bupati KBB menjadi bentuk keseriusannya dalam kontestasi Pilkada KBB.
“PDIP adalah partai pemenang di tingkat nasional dan di KBB pun mempunyai kursi yang signifikan. Saya berharap partai akan memberikan kepercayaan kepada saya maju dalam Pilkada nanti,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, siapapun nanti partai politik (parpol) koalisi yang akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan, dirinya sangat terbuka dan tidak menutup kemungkinan dengan partai manapun. Seperti dengan PKB, Partai NasDem ataupun partai lainnya.
“Saya juga sudah melakukan konsolidasi secara menyeluruh dari mulai tingkat DPC, PAC, ranting, anak ranting sampai simpatisan PDI Perjuangan,” pungkasnya.***
