HALOJABAR.COM- Ciletuh Palabuhanratu berhasil mempertahankan statusnya sebagai Globa Geopark UNESCO. Hal tersebut juga bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi pada hari Minggu (10/9/2023).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Sukabumi setelah mendspatkan langsung sertifikat keberhasilan mempertahankan status UNESCO Global Geopark tersebut untuk periode 2022 sampai 2025.
Pemberian sertifikat tersebut dilakukan dalam acara THE 10th INTERNATIONAL CONFERENCE ON UNESCO GLOBAL GEOPARK yang diselenggarakan di M’Goun UNESCO Global Geopark, yang berlangsung di Kota Marrakesh, Maroko. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 5-14 September 2023.
Kegiatan ini dihadiri oleh 195 anggota UNESCO Global Geopark yang berasal dari 46 negara delegasi. Dalam kegiatan ini, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami melaksanakan berbagai aktifitas.
Diantaranya adalah memaparkan perkembangan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark, mengikuti acara Geopark Exhibition, hingga GGN General Assembly.
Selain itu, Marwan juga melakukan penandatanganan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Sukabumi dengan Pemerintah Daerah Béni-Mellal-Khénifra, Maroko. Kerjasama tersebut berkaitan dengan pengelolaan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark dan M’goun UNESCO Global Geopark dengan substansi kerjasama meliputi 6 point kerjasama dalam rangka mempercepat proses pembangunan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark.
“Kegiatan ini saya yakini sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi yang paling utama adalah memperkenalkan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark di tingkat dunia disamping itu juga untuk menggali saran dan masukan dari para ahli terkait geopark agar pengembangan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark dapat memberikan manfaat untuk kemajuan Kabupaten Sukabumi” ujar Bupati Sukabumi, Marwan Hamami.***
