HALOJABAR.COM- Tragedi bentrokan antara dua kelompok organisasi masyarakat (Ormas) terjadi di Kota Bandung, pada Kamis 18 April 2024, kemarin sore.
Bentrokan yang melibatkan dua kelompok ormas tersebut, terjadi di Jalan Dayang Sumbi, Kota Bandung, Kamis sore kemarin.
Baca Juga: Buntut Bentrokan antar Ormas di Purwasari, Polres Karawang Tetapkan 7 Tersangka
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono. Budi menuturkan bahwa pihaknya tengah memeriksa sejumlah saksi terkait kericuhan tersebut.
“Kasus masih berjalan, serse lagi memeriksa seluruh saksi-saksi di TKP, diperiksa di Reskrim,” ujar Budi seperti dikutip dari laman detikJabar.
Budi menjelaskan bahwa akibat bentrokan tersebut, satu orang dari salah satu ormas meninggal dunia. Ia menambahkan jika korban tersebut sempat mengalami luka-luka, sebelum akhirnya meninggal dunia.
“Iya, kemarin luka, sekarang katanya meninggal, penanganan tetap berjalan,” tutur Budi.
Usai kejadian pihak Polrestabes Bandung telah memanggil kedua ormas yang terlibat bentrokan tersebut. Pada kesempatan tersebut, Budi mengatakan jika pihaknya meminta kepada dua ormas tersebut untuk sama-sam sali menjaga situasi kondusif Kota Bandung.
“Yang penting kita sama-sama saling menjaga situasi ya,” tambah Budi.
Baca Juga: Gara-Gara Konten Lawan Arah, Sekelompok Youtuber Terlibat Cekcok dengan Ojol di Cileungsi
Selain itu, Budi menambahkan jika masing-masing dari ketua ormas ini telah membuat pernyataan untuk menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Budi menjelaskan jika pihaknya akan melakukan patroli untuk memastikan kejadian tersebut tidak terulang kembali.
“Tadi malam ketua kedua belah pihak ormas sudah kita kumpulkan di Polres agar sama-sama menjaga situasi kondusif dan menyerahkan kasusnya kepada pihak kepolisian,” tutupnya.***
