HALOJABAR – PSSI resmi mengirimkan surat kepada FIFA tentang pemberitahuan percepatan pelaksanaan kongres pada Senin (31/10).
Seperti diketahui, pada Jumat (28/10) melalui Emergency Meeting Exco PSSI memutuskan mempercepat kongres biasa pemilihan melalui tahapan mekanisme kongres luar biasa (KLB) sesuai tahapan aturan organisasi. KLB PSSI rencananya digelar pada tanggal 18 Maret 2023.
Baca Juga: Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Ini Respon Dirut PT LIB
Surat PSSI kepada FIFA terkait kongres tersebut tertuang dalam surat Nomor 4452/ULN/537/X-2022 yang ditandatangani Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi. Surat itu ditujukan kepada Sekretaris Jenderal FIFA Fatma Samoura.
PSSI berharap FIFA dapat memberikan rekomendasi tentang pelaksanaan kongres sebelum tanggal 7 November, sehingga PSSI dapat melakukan pemberitahuan kongres kepada anggota sekurang-kurangnya 60 hari sebelum pelaksanaan kongres.
Sebagaimana ketentuan statuta PSSI pasal 32 ayat 2 yang menyatakan bahwa para anggota akan diberitahukan secara tertulis sekurang-kurangnya 60 hari sebelum pelaksanaan kongres. Salah satu agenda penting pada kongres biasa tanggal 7 Januari 2023 adalah penetapan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).
KP dan KBP terpilih akan bekerja menyusun tahapan menuju kongres luar biasa pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif.
Sebelumnya, PSSI memutuskan mempercepat pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) yang normalnya akan digelar November 2023. Keputusan itu merupakan hasil rapat Executive Committee PSSI pada Jumat (28/10) malam di Kantor PSSI, Jakarta dan memutuskan untuk mempercepat Kongres Biasa Pemilihan melalui mekanisme Kongres Luar Biasa.
Rapat Exco juga meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) seusai proses hukum yang dialami Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. (*)
