Ikonik, Ternyata Ini Sejarah Kue Kering Jadi Kudapan Lebaran di Indonesia

kue kering lebaran
Ilustrasi ragam kue kering saat Lebaran Idul Fitri. (Pixabay)

HALOJABAR.COM – Jelang Lebaran, banyak orang yang sibuk mempersiapkan kue kering untuk disajikan kepada tamu atau keluarga yang berkunjung.

Kue kering adalah kudapan renyah yang terbuat dari terigu, gula, mentega, telur dan bahan lainnya.

Kue kering memiliki berbagai macam bentuk dan rasa, seperti nastar, kastengel, putri salju, lidah kucing dan lain-lain.

Namun tahukah Anda sejarah kue kering di Indonesia?

Kue kering di Indonesia sebenarnya merupakan pengaruh dari Belanda yang pernah menjajah Indonesia selama lebih dari 300 tahun.

Kue-kue ini awalnya dibuat dalam tradisi Natal orang-orang Belanda.

BACA JUGA: 6 Rekomendasi Kue Kering Lebaran terfavorit, Wajib ada saat Idul Fitri tiba!

Tetapi, ketika lebaran, orang-orang Belanda juga mengirim hantaran kue-kue pada keluarga bangsawan pribumi seperti priyayi.

Sehingga, para priyayi tersebut berpikir bahwa kue-kue tersebut juga bisa digunakan sebagai menu lebaran.

Selain proses transfer budaya tersebut, dalam sejarah kue-kue kering lebaran ada proses modifikasi bahan serta bentuk.

Misalnya, kue kastengel yang menggunakan keju sebagai bahan utama. Di Belanda, keju yang dipakai adalah sejenis edam misalnya.

Sedangkan di Indonesia memakai yang lebih murah. Selain itu, bentuk kastengel di Belanda lebih panjang dan ramping daripada di Indonesia.

BACA JUGA: Cara Membuat Kue Kering Cokelat

Dari segi nama juga ada kesamaan dengan Belanda. Misalkan kue batang keju atau kastengel dalam bahasa Belanda disebutnya kaastengels.

Kemudian nastar dalam bahasa Belanda adalah ananas tart atau kue nanas.

Sementara, kue lidah kucing dalam bahasa Belanda adalah katte tong.

Jadi, dalam sejarahnya, kue-kue kering yang dibawa ketika zaman kolonial Belanda ini awalnya bermula dari transfer budaya perayaan hari besar hingga pada akhirnya mengalami modifikasi bahan dan bentuk.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News