HALOJABAR.COM- Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) menilai jika permainan anak asuhnya terlihat kurang kompak, di babak pertama pertandingan melawan Vietnam, Kamis 21 Maret 2024, kemarin malam.
Timnas Indonesia mampu menekuk Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, kemarin malam, lewat satu gol dari Egy Maulana Vikri pada menit ke-52.
Dibalik kemenangan atas Vietnam, STY melihat jika skuad Garuda terlihat belum kompak di babak pertama pertandingan. Menurutnya hal tersebut disebabkan karena terdapat beberapa pemain yang baru pertama kali membela skuad Garuda.
Meski begitu, di babak kedua pelatih asal Korea Selatan melihat bahwa para pemain tim Merah Putih sudah mulai kompak. Pasalnya, STY melihat jika skuad Garuda bermain lebih baik di babak kedua.
“Pada babak pertama tidak begitu jelek juga permainan Indonesia, tetapi memang di babak pertama mungkin kurang kompak karena baru pertama kali ada beberapa pemain” ujar STY.
“Di babak kedua semakin lama bermain mungkin semakin kompak, jadi bisa menunjukkan yang terbaik,” tuturnya.
Sementara itu, pelatih berusia 53 tahun ini menjelaskan jika terdapat sejumlah pemain yang memiliki waktu persiapan minim. Diantaranya asalah Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Indonesia vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Kamis 21 Maret 2024
Meski memiliki waku persiapan yang minim, namun Shin Tae-yong melihat jika keduanya bermain cukup baik saat menjalani debutnya bersama tim Merah Putih kemarin malam.
“Untuk Jay terlihat sangat baik. Nathan hanya dimainkan di babak pertama karena memang belum adaptasi dengan cuaca dan waktu Indonesia di sini,” ungkapnya.
“Jadi agar bisa dimainkan di pertandingan berikutnya, jadi hanya dimainkan di babak pertama. Untuk kedua pemain saya melihat sangat baik,” jelasnya.
Timnas Indonesia berhasil memetik kemenangan atas Vietnam lewat gol semata wayang Egy Maulana Vikri. Gol tersebut diawali dari lemparan ke dalam yang dilakukan Pratama Arhan, sebelum dituntaskan oleh Egy menjadi gol.
Shin Tae-yong mengatakan jika hal tersebut merupakan bagian dari strateginya. Meski begitu, ia tidak menampik jika terdapat faktor keberuntungan pada gol yang ditorehkan oleh Egy Maulana Vikri tersebut.
“Untuk gol dari Egi, itu memang dari taktiknya saya. Maka dari itu bisa mencetak gol. Kalau mau disebut satu-satu itu keberuntungan, ini keberuntungan, semua bisa menjadi keberuntungan,” tukasnya.***
