Asik Bermain Air Bareng Temannya, Siswa SD Tewas Tenggelam di Situ Ciburuy

Situ Ciburuy
Situ Ciburuy di Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB, meskipun perairannya terlihat tenang namun berbahaya jika digunakan untuk aktivitas berenang karena cukup dalam dan di dasarnya terdapat endapan lumpur. (Foto/HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Diduga tidak bisa berenang, seorang siswa SD berinisial F (9) warga Kampung Sukamulya RT 03/25, Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), tewas tenggelam Situ Ciburuy, Jumat 17 November 2023.

Peristiwa tenggelamnya bocah tersebut sempat membuat warga sekitar kaget. Upaya penyelamatan sempat dilakukan usai bocah itu diangkat dari genangan situ, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.

Peristiwa tersebut bermula saat F bersama kelima temannya sedang bermain di perairan Situ Ciburuy, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB. Mereka berenang di area perbatasan Kampung Ciburuy dan Kampung Sirnasari.

“Ada sekitar 5 atau 6 anak yang berenang di Situ Ciburuy, sekitar pukul 13.30 WIB. Lokasi tempat berenang mereka di area yang cukup sepi,” kata Kepala Desa Ciburuy, Firmansyah saat dihubungi.

BACA JUGAJenazah Rafi yang Tenggelam di Sungai Citarum Ditemukan, Berjarak 6 KM dari Lokasi Awal

Namun saat sedang asik bermaib air, diduga korban terjebak dalam perairan yang cukup dalam. Sehingga koban yang tengah asik bermain air dan diduga tidak bisa berenang itu tenggelam dan tidak bisa menyelamatkan diri ke tepian.

Mendengar ada anak yang tenggelam, warga dan juga para atlet dayung yang kebetulan berada di sekitar lokasi langsung berupaya menolong korban. Saat dievakuasi ke luar dari air, bocah tersebut kondisinya sudah tidak sadarkan diri.

Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah sakit Cahya Kawaluyaan (RSCK), Kota Baru Parahyangan untuk mendapat pertolongan medis. Namun nyawanya tidak sempat tertolong sehingga korban di bawa ke rumah duka di Desa Padalarang.

“Debit air di Situ Ciburuy tidak aman untuk digunakan berenang, kedalamannya sekitar 1,5 meter namun di dasar ada lumpur yang tebal dan itu berbahaya kalau terjerembab ke dalamnya,” kata dia. ***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News