Disdik Jabar Ajak Siswa Berkegiatan Positif Selama Ramadan, Berikut Agendanya

“Bukan kita yang mengumpulkan uang infaqnya, silakan siswa dan siswi agar berkreasi, hasil infaq tersebut mau dibuat apa atau mau dibagikan ke mana,” katanya.

Tujuan utama program ini adalah mengimplementasikan pendidikan karakter Jabar Masagi, yaitu pelajar yang mempunyai fisik yang kuat, otak yang cerdas, hati yang berakhlakul karimah, serta rajin beribadah. Serta membiasakan bagi pelajar dalam berinfaq dan sedekah.

“Kalau dihitung jumlahnya akan luar biasa. Kalau hitungan 1.800.800 siswa saja misalkan, mereka melakukan infaq minimal Rp10 ribu selama bulan Ramadhan ini, nanti akan ada 18 milliar yang terkumpul,” katanya.

Dedi menambahkan, pihaknya juga mengajak siswa dan siswi untuk berbagi kepada yang membutuhkan selama bulan Ramdhan ini melalui kegiatan Rantang Siswa. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan Buka Bersama on The Screen (BUBOS) pada 22 April 2022 nanti.

Dalam kegiatan Rantang Siswa, Dedi mengajak peserta didik menyediakan satu makanan untuk tetangga maupun warga yang membutuhkan di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Kendati gerakan ini bernama Rantang Siswa, Dedi mempersilakan siswa maupun siswi memberikan makanan dengan menggunakan wadah apapun asalkan bersih.

“Kalau ada siswa yang mau masak sendiri, itu lebih bagus. Tidak perlu selalu makanan yang digoreng menggunakan minyak, yang terpenting bergizi,” katanya.

Nantinya, siswa dapat mendokumentasikan kegiatan ini dan mengupload di instgaram masing-masing dengan menyertakan #RANTANGSISWA.

“Bukan maksudnya riya, karena kami dari panita akan melihat foto dari teman-teman saat melakukan kegiatan Rantang Siswa ini,” ucapnya.

Tidak hanya itu, bersamaan dengan kegiatan BUBOS 2022 dan Rantang Siswa tersebut, Disdik Jabar pun melaksanakan Sapa Bataru. Kegiatan ini melibatkan tenaga kependidikan yang berdomisili di perumahan Bakti Padamu Guru (Bataru).

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News