Gas Motor Naik Turun Sendiri? Ini Kemungkinan Penyebabnya

gas motor naik turun
Ilustrasi Gas Motor Naik Turun. (TranThangNhat/Pixabay)

HALOJABAR.COM – Pernahkah kamu mengalami motor yang tiba-tiba gas naik turun atau nge-gas sendiri atau tuasnya sulit untuk kembali setelah diputar? Jika pernah, sebaiknya segera diperbaiki. Karena masalah ini bisa sangat berbahaya jika dibiarkan terus-menerus.

Nah, berikut beberapa kemungkinan penyebab gas motor naik sendiri atau dalam bahasa bengkelnya disebut “gas nyangkut”. Yuk, simak ulasan berikut ini.

1. Masalah pada Kabel Gas

Penyebab utama gas motor naik turun sendiri mungkin karena kabel gas. Komponen ini sering kali menjadi sumber masalah, terutama karena banyak pengguna motor yang tidak mengganti kabel gas meskipun telah lebih dari lima tahun.

BACA JUGA: Simak! Ini 2 Modifikasi yang Dapat Buat Garansi Motor Hangus

Gas motor yang naik turun secara otomatis dapat disebabkan oleh kabel gas yang berkarat di selongsong gas atau adanya kerobekan dan keretakan pada karet penutupnya. Oleh karena itu, disarankan untuk mengganti kabel gas jika masalah tersebut terjadi pada motor kamu.

Kabel gas yang tertekuk dapat membuat gerakan kawat dalam selongsong gas menjadi tidak lancar, dan setelan yang terlalu rapat juga dapat membuat tarikan menjadi kencang, sehingga gas naik turun dengan sendirinya.

2. Kerusakan pada Choke Otomatis

Setiap motor biasanya dilengkapi dengan choke otomatis yang berfungsi untuk menambahkan debit bensin ketika motor masih dingin. Choke otomatis yang rusak biasanya akan menyuplai bensin ke ruang bakar dengan berlebihan, baik motor dalam kondisi idle atau tidak. Oleh karena itu, gas motor kadang naik turun dengan sendirinya.

Untuk memastikan apakah choke otomatis benar-benar menjadi penyebabnya, coba hidupkan mesin dari kondisi dingin pada posisi idle. Jika gas tetap naik turun meskipun mesin sudah panas, itu pertanda choke otomatis memang mengalami kerusakan.

3. Filter Udara Kotor

Filter udara berfungsi untuk menyaring udara kotor agar pembakaran dalam ruang bakar dapat terjadi dengan sempurna. Jika filter udara sudah banyak menumpuk kotoran, maka asupan udara dalam ruang bakar akan berkurang, menyebabkan tenaga yang dihasilkan menjadi tidak stabil.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News