HALOJABAR.COM- Pemain Timnas voli putri Indonesia, Hany Budiarti sampaikan keinginan dirinya menyusul Megawati Hangesti di level Asia. Hany Budiarti sendiri ingin memiliki kesempatan untuk mencicipi kancah voli Thailand.
Meski begitu, Hany menuturkan jika hal tersebut belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat. Terlebih, Hany sendiri merupakan anggota dari TNI Angkatan Udara (AU) Indonesia.
“Pasti ada ingin. Inginnya pertama-tama di Thailand karena di ASEAN paling bagus di situ tapi mungkin faktor klub dan lain-lain karena saya juga anggota TNI AU jadi saya susah mendapat izin keluar,” ujar Hany dikutip dari laman Antara.
Sempat menjadi rekan setim, Hany menilai jika Megawati terbilang layak untuk menembus panggung voli Asia. Namun, ia menuturkan jika pemain berjuluk Megatron terrsebut harus menjajal kancah voli Eropa.
“Mungkin kalau di Asia sudah layak tapi kalo di Eropa karena faktor tinggi badan dan mungkin harus ada tim yang merekrut mega dulu disana. Mega termasuk tinggi di Asia tapi tidak termasuk tinggi disana, sekitar 186 cm bisa nggak bersaing dengan orang Eropa dengan tinggi 192 cm untuk wanita,” tambahnya.
Baca Juga: Membanggakan! Megawati Hangestri Pertiwi Puncaki Top Skor Liga Voli Korea Selatan
Sementara itu, Hany sendiri tengah fokus mempersiapkan diri dalam menjajal kemampuan Megawati pada pertandingan bertajuk “Fun Volleyball” yang mempertemukan Indonesia dengan klub Red Sparks.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta, pada tanggal 20 April 2024 mendatang. Laga tersebut sekaligus menjadi pertandingan pembuka Proliga 2024.
Selain itu, Hany pun tengah bersiap untuk menjalani kompetisi Proliga 2024. Pemain berposisi opposite hitter tersebut menargetkan setidaknya mampu membawa Jakarta Pertamina Fastron tembus di babak final four.
Apabila menilik komposisi skuad Jakarta Pertamin Fastron saat ini, Hany mengaku percaya diri jika timnya dapat bersaing hingga babak empat besar Proliga 2024.
“Mungkin target ke final four dulu lalu kami fokus ke grand final Insyallah. Optimis sih. Karena sebagian besar (teman saya) satu tim untuk kerjasama tim tidak masalah,” ujar mantan pemain Petrokimia Gresik tersebut.***
