Laga Persib VS Persija Digelar Tanpa Bobotoh, Umuh Muchtar Naik Pitam

HALOJABAR.COM- Komisaris PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar meradang, usai mendapatkan informasi jika laga Persib vs Persija di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu 9 Januari 2024, tidak bisa disaksikan bobotoh.

Umuh Muchtar mengaku terkejut ketika pihak Komdis PSSI menolak pengajuan banding yang diberikan Persib. Dengan kata lain, hal tersebut membuat para bobotoh tidak diperkenankan hadir ke stadion pada laga Persib vs Persija.

Baca Juga: Bojan Hodak Sayangkan Laga Persib VS Persija Digelar Tanpa Penonton

“Iya udah keluar kemarin suratnya. Saya tidak menyangka dan saya sangat kaget. Ada penolakan dari liga” ujar Umuh.

Umuh sangat menyayangkan dengan hal yang dilakukan oleh Komdis PSSI kepada timnya ini. Sebelumnya pihak Persib dikenakan sanksi larangan tanpa penonton pada satu pertandingan.

Sanksi tersebut diberikan kepada Persib, karena buntut dari kejadian kerusuhan suporter PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada 27 Februari 2024, lalu.

Umuh merasa jika seharusnya yang diberikan sanksi larangan tanpa penonton adalah PSIS Semarang, bukan Persib. Sebab, sebelumnya pihak suporter tim tamu tidak diperbolehkan datang, sesuai dengan regulasi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

“Sebetulnya, kita (Persib) apa kesalahannya, jelaskan. Terus ada kejadian apa di Bandung. Dan kalau mau dihukum juga yang tidak boleh datang ke lapangan, udah tahu aturan mereka (suporter PSIS) juga tahu kalau tidak boleh ada pihak lawan datang. Tapi kenapa kalau sama Persib selalu segala cara di cari masalah, di cari masalah” jelasnya.

Hal tersebut yang membuat pria yang akrab dipanggil Wa Haji ini meradang. Terlebih, bagi Umuh Muchtar laga Persib vs Persija sangat dinanti-nanti oleh para bobotoh.

“Kenapa saya geram, kenapa saya marah. Ini karena tidak masuk akal. Jelas-jelas pertandingan Persib dengan Persija ini sangat ditunggu-tunggu oleh bobotoh se-jawa barat (seluruh dunia)” ungkapnya.

Baca Juga: Update Terbaru! Laga Persib VS Persija Digelar Tanpa Penonton, Komdis PSSI Tolak Banding

“Jadi ini (sanksi) yang jadi kaget dan aneh. Terus terang saja. Kenapa kejadian kejadian bali, solo, kemarin, sampe viral kemarin kenapa tidak ada tindakan apa apa” tambahnya.

Umuh pun mencium indikasi kecurangan pada laga kontra PSIS Semarang, lalu. Pasalnya, Umuh sendiri heran suporter PSIS Semarang bisa masuk ke Stadion Si Jalak Harupat, pada laga tersebut.

“Terus saya juga pertanyakan dari mana coba tiket? Itu kan tidak sedikit 6-7 bus, itu kan sudah bisa dihalau, panpel lainnya, juga tahu itu tidak boleh, kok bisa masuk? Kok bisa lolos begitu banyak orang” lanjutnya.

“Ini kan 6-7 bis, ini yang jadi masalah, ini juga buat keributan juga bukan yang ramai, ada korban, ga ada, jadi seperti disengaja, biar saja disuruh masuk, nanti untuk alasan lawan persija ga dikasih ijin, ini yang saya pertanyakan, Yang saya tanyakan juga tiket dari mana dia?” tuturnya.

“Saya tanya dari pt bilang tidak diberikan, takutnya ada bobotoh yang jadi oknum untuk cari keuntungan, ini dari mana mereka dapet tiket, dari mana begitu banyak, kita susah membeli tiket kok itu orang banyak yang sudah jelas tidak boleh dapet malah dapet tiket” jelas Umuh.

Baca Juga: Digelar Tanpa Penonton, Bojan Hodak Sebut Persija Diuntungkan

Ia pun meminta kepada pihak kepolisian untuk menulusuri jika ada oknum yang terlibat dalam penjualan tiket kepada suporter PSIS. Pada dasarnya, Umuh sangat menyesalkan para bobotoh yang tidak diperkenankan hadir pada laga kontra Persija.

“Kepolisian pun harus menelusuri, oknum ini harus ditangkap yang memberikan kelonggaran. Sangat menyakitkan, boleh lah tidak ada penonton, tapi jangan sama persija. klub manapun boleh, kalau tidak boleh (tanpa penonton vs tim lain) ya persib gapapa, tapi kan lawan persija ini, panas” tegasnya.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News