HALOJABAR.COM- Pelatih Persib Bandung, Luis Milla berharap timnya mampu meraih hasil positif saat menjamu Borneo FC di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (26/1/2023).
Milla mengatakan, raihan positif ini wajib dan seolah menjadi harga mati bagi Persib jika masih ingin bersaing di papan atas klasemen sementara BRI Liga 1 musim 2022-2023.
“Bagi kami ini adalah laga yang sangat penting dan ini seperti laga final. Kami ingin melanjutkan hasil yang positif dan dinamis ini. Kami harus tetap bermain dengan spirit yang bagus, hari ini kami pergi dengan tim dengan spirit yang bagus dan nanti diharapkan bisa maksimal,”ujarnya.
Meski demikian, pelatih asal Spanyol ini mengakui bahwa setiap laga yang dilakoni timnya terbilang berat. Untuk bisa meraih tiga poin, dibutuhkan kerja keras semua pemain di lapangan.
“Saya tahu setiap laganya akan semakin berat karena semua tim kini sudah tahu Persib dan ingin mengalahkan kami. Kami ingin main dengan spirit yang bagus dan bertarung dengan maksimal untuk melanjutkan tren positif,”katanya.
Ditanya soal pertandingan lawan Borneo yang digelar di luar Bandung, Milla mengakui hal itu sedikit berpengaruh terhadap semangat pemainnya. Untuk itu ia berharap, Persib bisa kembali bermain di kandang sendiri.
‘Tentu saja jika bermain sebagai tuan rumah di GBLA itu atmosfernya akan berbeda. Jadi saya harap secepatnya kami bisa kembali bermain di GBLA,”ucapnya.
Akan tetapi, sebagai sebuah tim, Persib harus tetap menunjukkan daya juangnya. Ada ataupun tanpa dukungan langsung suporter, Persib harus tetap tampil baik guna meraih tiga poin.
“Tapi itu tidak boleh jadi alasan, dimanapun kami bermain, kami bermain semaksimal mungkin selama 90 menit untuk bisa mengoleksi tiga poin seperti yang pernah kami dapatkan di Yogyakarta. Tetapi tentu kami berharap para suporter bisa hadir di Bogor, karena kami butuh dukungan mereka terutama di kesempatan ini karena kondisinya sulit. Kami harus terus merangkak naik di papan klasemen dan semua tim ingin mengalahkan kami. Kami butuh dukungan suporter dan akan banyak laga berat menantinya,”pungkasnya. ***
