Pria yang Diduga Hendak Bunuh Diri dari Trase Kereta Cepat Ternyata Pelaku Pencuri Kabel Grounding

pencurian kabel
ilustrasi: Pria yang diduga hendak bunuh diri di trase KCJB ternyata sedang menjalankan aksi melakukan pencurian kabel. (pixabay)

HALOJABAR.COM– Pria yang membuat geger karena diduga akan melakukan aksi bunuh diri di trase Kereta Cepat Jakarta Bandung tepatnya di Kampung Campaka, RT 02 RW 05, Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), akhirnya diamankan petugas.

Identitas pria tersebut yang diketahui berinisial S ternyata pelaku aksi pencurian kabel yang terpasang di trase Kereta Cepat Whoosh. Lantaran ketahuan petugas, dia pura-pura menyembunyikan aksinya dengan cara naik ke atas pagar pembatas Kereta Cepat dan berniat loncat dari ketinggian sekitar 40 meter.

“Awalnya S dikira hendak bunuh diri tapi setelah diselidiki dari tasnya ditemukan barang bukti kabel hasil curian,” kata Kapolsek Padalarang Kompol Darwan, saat dihubungi wartawan, Selasa 24 Oktober 2023.

Aksi percobaan bunuh diri itu tidak lain adalah upaya pelaku untuk mengelabui aksinya. Pasalnya, beberapa orang petugas telah melihat pelaku saat mencuri kabel jenis grounding tersebut. Saat melakukan aksi pencurian kabel pada Senin 23 Oktober 2023 siang, pelaku melakukannya seorang diri.

BACA JUGADiduga Hendak Bunuh Diri Lompat dari Trase Kereta Cepat, Seorang Pria Diamankan Polisi

“Pelaku sudah kita tetapkan tersangka dan ditahan, sejauh ini dia menjalankan aksinya seorang diri,” ungkapnya.

Berdasarkan pemeriksaan, S mengaku pertama kali melakukan pencurian kabel Kereta Cepat Whoosh. Dirinya terpaksa melakukan aksi ini demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Untuk motifnya karena desakan ekonomi demi memenuhi kebutuhan sehari-hari, sebab tidak punya pekerjaan tetap,” tuturnya.

Terpisah Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa menyerahkan sepenuhnya penanganan dugaan percobaan bunuh diri itu kepada pihak kepolisian. Pihaknya memastikan perjalanan Kereta Cepat Whoosh Jakarta – Bandung maupun sebaliknya kini sudah normal.

“Kami serahkan ke polisi, agar pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannnya,” ucapnya singkat.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News