HALOJABAR.COM – Inovasi terus berkembang, terutama dalam hal teknologi komunikasi. Kini, hampir setiap laptop baru dengan sistem operasi Windows, termasuk OS Windows 11 sudah dilengkapi dengan webcam bawaan.
Namun, kualitas webcam laptop tidak sebaik yang ada pada smartphone, membuat pengalaman pengguna dalam melakukan konferensi web menjadi kurang nyaman.
Untuk mengatasi masalah ini, Microsoft, pengembang sistem operasi Windows, telah menghadirkan solusi yang menarik. Mereka memperkenalkan fitur yang memungkinkan pengguna menggunakan smartphone mereka sebagai webcam pengganti yang dapat terhubung dengan laptop.
BACA JUGA: Microsoft Akan Permudah Instal Ulang Windows 11 Tanpa Takut Kehilangan Data
Melalui blog resmi mereka, Microsoft menyebutkan bahwa fitur ini sudah tersedia bagi pengguna yang berpartisipasi dalam program Windows 11 Insiders.
Pengguna dapat dengan mudah mengaktifkan fitur ini dengan mengikuti langkah-langkah sederhana. Mereka hanya perlu masuk ke menu “Settings”, membuka bagian “Bluetooth & devices”, mengklik “Mobile devices”, dan kemudian memilih “Manage Device”. Setelah itu, mereka hanya perlu memberikan izin kepada PC atau laptop mereka untuk mengakses smartphone.
Namun, penting untuk dicatat bahwa fitur ini hanya tersedia untuk smartphone dengan sistem operasi Android 9 ke atas. Selain itu, pengguna harus memiliki aplikasi Link to Windows dalam versi terbaru untuk menghubungkan kedua perangkat tersebut. Jika semua persyaratan tersebut terpenuhi, pengguna dapat langsung menggunakan fitur ini dengan mudah.
BACA JUGA: Ini Dia 5 Merek Smartphone Terbaik dan Terlaris
Sebelumnya, sudah ada beberapa aplikasi pihak ketiga yang menyediakan fitur serupa, namun sebagian dari mereka bersifat berbayar. Sebagai alternatif, beberapa pengguna mungkin memilih untuk mendownload versi bajakannya. Namun, tindakan ini tidak disarankan sama sekali.
Mengunduh aplikasi bajakan tidak hanya merugikan para pengembang yang telah bekerja keras untuk menciptakan dan mengembangkan aplikasi tersebut, tetapi juga membuka risiko terhadap serangan malware yang dapat merugikan PC pengguna. Oleh karena itu, penting untuk selalu menggunakan aplikasi yang sah dan mematuhi hak cipta.***
