Film  

Game “Among Us” akan Diadaptasi Jadi Serial Animasi

game among us
Permainan video atau game Among Us. (Foto: Steam)

HALOJABAR.COM – Permainan video atau game berjudul “Among Us” akan diadaptasi menjadi serial animasi oleh CBS Studios.

CBS Studios melalui CBS Eye Animation Productions berkolaborasi dengan Innersloth, pengembang game independen yang berada di balik pembuatan “Among Us” untuk menggarap adaptasi serial animasi tersebut.

Owen Dennis akan bertindak sebagai kreator dan produser eksekutif proyek tersebut.

Baca Juga: Gunakan Teknik Stop-Motion, Netflix akan Rilis Serial Animasi Pokemon Concierge

Melansir dari Variety, serial animasi “Among Us” memiliki premis cerita yang didasari oleh gamenya yaitu sesosok alien menyamar menjadi salah satu kru pada sebuah pesawat luar angkasa sehingga menyebabkan kebingungan di antara para kru.

Alien tersebut berupaya untuk mensabotase pesawat luar angkasa itu dan membunuh semua kru yang ada di dalamnya.

Oleh karena itu para kru harus mencari tahu siapa alien penyusup atau yang disebut “impostor” itu sebelum menjadi korban berikutnya.

Baca Juga: Netflix Akan Produksi Serial Stranger Things versi Animasi

Titmouse yang sebelumnya membuat animasi “Big Mouth” dan “Star Trek: Lower Decks” akan menjadi studio animasi yang menggarap serial itu.

Game “Among Us” pertama kali diluncurkan pada 2018 dan mencapai puncak kepopulerannya pada tahun 2020 ketika masa pandemi.

Pada Oktober 2020 gim tersebut berada di urutan pertama pada Google Play di 66 negara dan berada di peringkat 100 teratas di hampir seluruh negara.

Baca Juga: Sinopsis dan Jadwal Tayang Serial Live Action Avatar: The Last Airbender yang Rilis di Netflix

Game tersebut juga bertengger di peringkat pertama pada iOS di 55 negara.

Selama kuartal keempat tahun 2020, “Among Us” memiliki sekitar 500 juta pemain aktif setiap bulannya, lebih dari 4 milyar penayangan di YouTube, dan lebih dari 1,22 milyar sesi penayangan di platform siaran Twitch.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News