Ini Cara Allah SWT untuk Mengabulkan Doa Kita

Cara Allah SWT untuk mengabulkan Doa Kita (Pixabay)

HALOJABAR.COM- Sebagai manusia, kita akan memanjatkan doa ketika sedang mengalami kondisi kseusahan atau terpuruk. Selain itu, doa juga merupakan salah satu bentuk permintaan kita kepada Allah SWT.

Allah Sendiri yang memerintahkan kepada hambanya untuk berdoa, sebagaimana yang disebutkan dalam surah Al-Mu’min Ayat 60 :

وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

Wa qāla rabbukumud’ụnī astajib lakum, innallażīna yastakbirụna ‘an ‘ibādatī sayadkhulụna jahannama dākhirīn

Artinya: “Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kepadaKu, niscaya akan kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”.

Namun, banyak dari kita yang selalu memaksa kepada Allah SWT untuk mengabulkan doa kita. padahal Allah mempunyai cara untuk mengabulkan doa setiap hambanya.

Ternyata Allah SWT punya cara lain utnuk mengabulkan doa hambanya tanpa kita sadari. Anda perlu tahu bagaimana saja cara Allah SWT untuk mengabulkan doa kita.

Cara Allah SWT untuk Mengabulkan Doa Kita

Berikut ini beberapa cara Allah SWT untuk mengabulkan doa kita.

1. Dikabulkan Oleh Allah Seperti yang Hambanya Minta

Cara yang pertama adalah Allah SWT akan mengabulkan doa sesuai yang kita minta, selama ia memenuhi syarat dan adab dalam berdoa. Syarat dalam berdoa diantaranya tidak memakai, memakan, dan meminum barang yang haram sedangkan adab berdoa diantaranya berdoa menghadap kiblat, memuji Allah, melemah lembutkan suara ketika berdoa serta merasa yakin doa akan dikabulkan. Diriwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :

اُدْعُوا اللهَ وَأَنْتُمْ مُوْقِنُوْنَ بِاْلإِجَابَةِ.

Artiya: “Berdoalah kepada Allah dalam keadaan engkau merasa yakin akan dikabulkannya do’a” (HR. Tirmidzi)

2. Ditunda Oleh Allah

Kita selaku manusia tentunya memiliki pengetahuan yang terbatas. Salah satunya adalah tidak mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan serta hal lain yang bersifat gaib.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News