Jorge Lorenzo Kecewa, Honda dan Yamaha Melambat di MotoGP Qatar 2024

Komentar Jorge Lorenzo soal Honda Yamaha di MotoGP Qatar 2024
Komentar Jorge Lorenzo soal Honda Yamaha di MotoGP Qatar 2024.

HALOJABAR.COMJorge Lorenzo, legenda MotoGP, meluapkan kekecewaannya saat melihat performa Honda dan Yamaha yang mengecewakan dalam seri pembuka MotoGP Qatar 2024.

Sebagai mantan pebalap kedua pabrikan tersebut, Lorenzo merasa sangat menyesalkan situasi yang sedang dialami oleh Honda dan Yamaha saat ini. Meskipun kedua pabrikan Jepang tersebut telah mengeluarkan investasi besar, namun hasil yang didapat sejauh ini jauh dari memuaskan.

Pada MotoGP Qatar 2024, merek-merek motor Jepang tersebut bahkan terlempar dari 10 besar. Pebalap terbaik mereka, seperti Fabio Quartararo dari Yamaha, hanya mampu finis di urutan kesebelas dengan selisih waktu mencolok 17,7 detik dari Francesco Bagnaia dari Ducati yang berhasil keluar sebagai juara di Sirkuit Losail.

BACA JUGA: Komentar Jorge Lorenzo soal Performa Marc Marquez di Atas Ducati

Kekecewaan Lorenzo semakin dalam ketika melihat performa pebalap Honda. Rider debutan mereka, Luca Marini, hanya berhasil finis di urutan ke-20.

Sementara rekannya, Joan Mir, yang telah satu tahun membela Honda juga tidak menunjukkan performa yang memuaskan, hanya mampu finis di tempat ketiga belas. Melihat hasil tersebut, Lorenzo merasa sangat menyesal.

“Merek Jepang mengecewakan sekali di Qatar,” ujar Lorenzo kepada Mundo Deportivo seperti dikutip dari Crash, Sabtu 16 Maret 2024.

“Jarak yang tercipta antara Honda dan Yamaha dengan pemenang sangatlah besar. Dan debut Luca Marini bersama tim Repsol Honda sungguh memprihatinkan,” tambah legenda MotoGP asal Spanyol itu.

BACA JUGA: Jorge Lorenzo Meracau Kecintaannya pada Sirkuit Mandalika di Tepian Laut Lombok

Lorenzo pun berharap agar Honda dan Yamaha dapat segera kembali ke jalur kemenangan, terlebih kedua merek tersebut telah diberikan konsesi MotoGP di tahun 2024.

Dalam konsesi tersebut, Honda dan Yamaha diperbolehkan untuk mengembangkan mesin sepanjang musim, melakukan pengujian ban sebanyak 260 kali, menurunkan pebalap wildcard sebanyak 6 kali, dan masih banyak lagi.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News