HALOJABAR.COM – Memasuki puncak musim hujan yang diperkirakan oleh BMKG akan terjadi pada bulan Januari-Februari 2024, pengelola TPA Sarimukti, di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), mulai melakukan antisipasi.
Pasalnya setiap tahun selalu terjadi ketika musim hujan, akses armada truk sampah ke lokasi pembuangan di TPA Sarimukti selalu terkendala. Itu dikarenakan landasan ke lokasi TPA yang licin dan becek sehingga menyulitkan.
“Masuk musim hujan ini kami antisipasi dengan melakukan perbaikan landasan dan jalan masuk ke TPA,” kata Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPA/TPST Regional Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Arief Perdana, Kamis 4 Januari 2024.
BACA JUGA: TPA Sarimukti Penuh, Bey Tegaskan Permasalahan Sampah di Jabar Butuh Solusi
Arie menyebutkan, perbaikan dilakukan dengan menggunakan batu pecah dan balok beton. Sehingga diharapkan lintasan masih tetap bisa dilalui armada truk sampah meskipun dalam kondisi hujan.
Biasanya jika ada kendala di landasan masuk TPA kerap menyebabkan antrean truk yang hendak membuang sampah. Bahkan saking banyaknya truk, antrean bisa terjadi berhari-hari hingga membuat keterlambatan pengangkutan sampah.
“Semoga langkah antisipasi yang dilakukan ini bisa membuat pembuangan sampah ke Sarimukti tetap lancar,” harapnya.
BACA JUGA: Pemprov Jabar Rencanakan Perluas Lahan TPA Sarimukti 6,3 Hektare di Awal 2024
Selain itu, lanjut Arief, perluasan lahan TPA Sarimukti juga sedang dilakukan untuk menampung sampah dari empat daerah di kawasan Bandung Raya.
Rencananya perluasan itu akan dimulai di awal tahun ini yang totalnya seluas 6,3 hektare. Sebelumnya Pemprov Jabar, memastikan TPA Sarimukti akan diperluas agar bisa menampung sampah dari wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan KBB.
Lebih lanjut dikatakannya, saat ini rata-rata ada 200 sampai 250 ritase truk pengangkut sampah dari Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, dan Kota Cimahi yang masuk ke area TPA setiap harinya.
