Ragam  

Sejarah Koboi, Kisah Legendaris di Benua Latin

Sejarah Koboi, Kisah Legendaris di Benua Latin
Sejarah Koboi, Kisah Legendaris di Benua Latin. (Pixabay)

Sampai sejauh ini, sepertinya yang tertinggal dan masih populer di dalam sejarah peradaban barat itu adalah para ahli rodeo (pengendara banteng) saja. Kendati tidak lagi menggunakan keahliannya dalam menembakkan pistol, namun pertunjukan rodeo itu masih tetap bisa menghibur para penontonnya. Perlu anda ketahui juga, bahwa para cowboy yang dulu pernah hidup itu juga memiliki prinsip-prinsip hidup yang sangat positif dan patut diteladani :

  • Para cowboy kebanyakan memang sangat terkenal bersifat “fair play”. Di mana mereka sangat menghargai keadilan, khususnya dalam hal berduel dengan sesama cowboy.
  • Mereka menjunjung tinggi “brotherhood”, artinya mereka sangat setia kawan dan sangat jarang dijumpai kasus pengkhianatan.
  • Para cowboy itu terlatih dan mendidik diri mereka sendiri untuk bisa bertahan hidup di alam liar, walau dengan perbekalan yang sangat terbatas sekalipun.

Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, Begini Sejarah Bank di Dunia dari Masa ke Masa

Sejarah munculnya para Cowboy

Pada mulanya, cowboy itu sebenarnya merupakan sebutan untuk para penggembala sapi yang ada di daratan Amerika Utara. Namun, sejatinya asal usul dari cowboy itu ternyata malah muncul pertama kalinya di negara Spanyol.

Dimana di awal abad 16 itu para cowboy membawa tradisi dan kebudayaan mereka menuju New Spanyol, yang sekarang dikenal dengan negara Mexico.

Di awal tahun 1600-an, kebudayaan Spanyol juga mulai diikuti masyarakat di Mexico, dan tidak lama setelahnya kebudayaan spanyol juga mulai diikuti oleh masyarakat di Amerika.

Nama cowboy itu sendiri pertama kali muncul dari kata bahasa Inggris pada tahun 1725. Kata cowboy ini juga adalah terjemahan bahasa Spanyol “Vaquero”, yang memiliki arti “penggembala kuda”. Para cowboy di Amerika itu juga terkenal dengan nama “Buckaroo”.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News