Sejauh ini, lanjut Fauzan, meski hujan deras disertai petir sudah terjadi beberapa kali di wilayah KBB, belum ada laporan APJ yang rusak. Semoga ke depan tidak ada PJU yang rusak dan harus diganti akibat faktor cuaca ekstrem, karena pemeliharaan secara rutin dilakukan.
Untuk teknis pengawasan dan pemeliharaan seperti PJU pihaknya membagi membentuk tiga tim yang melakukan perbaikan dari mulai kerusakan ringan, menengah, dan berat. Selain itu kendaraan pendukung juga disiapkan untuk mengganti lampu-lampu yang mati.
“Kalau kerusakannya ringan paling kita terjunkan tim kecil, tapi kalau udah kerusakan berat, kendaraan berat bisa didatangkan ke lokasi. Penggantian lampu kan harus pakai mobil khusus tidak bisa manual pakai tangga,” pungkasnya.***