Viral Pasien Gigi Bungsu Meregang Nyawa, RSHS Berikan Klarifikasi

Viral Pasien Gigi Bungsu yang Meregang Nyawa, RSHS Berikan Klarifikasi Resmi
IViral Pasien Gigi Bungsu yang Meregang Nyawa, RSHS Berikan Klarifikasi Resmi(Istimewa)

HALOJABAR.COM – Media sosial geger usai sebuah akun menuliskan dugaan malapraktik operasi gigi bungsu di  Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) hingga menyebabkan kematian.

Sontak, viralnya pengakuan di medsos tersebut membuat RSHS kembali menjadi sorotan publik. Dalam unggahan seseorang dengan akun @latanshaqntas tersebut menyebutkan bahwa seorang pasien yang menjalani pencabutan gigi di RSHS meninggal diduga karena malapraktik.

Informasi ini menyebar luas setelah akun Instagram @latashaqntas membagikan kronologis meninggalnya pasien usai dokter memberikan anestesi. Bahkan pemilik akun tersebut mengungkapkan kekecewaannya terhadap pelayanan RSHS Bandung yang membuat saudaranya harus meregang nyawa.

“Singkat cerita, sepupu saya yang berasal dari Garut dirujuk untuk operasi gigi bungsu ke @rshs_bandung karena direkomendasikan sebagai rumah sakit yang bagus. Namun, setelah tiba di RSHS dan sebelum menjalani operasi, suami sepupu saya dipanggil karena disebut pasien mengalami henti jantung hanya beberapa menit setelah diberikan anestesi,” tulis akun tersebut.

Dari situ, pasien langsung dilarikan ke NICU tanpa kesadaran selama berhari-hari dengan berbagai komplikasi kesehatan. Keluarga mencurigai kesalahan dalam prosedur anestesi yang dilakukan oleh dokter anestesi.

Menanggapi ramainya pemberitaan tersebut, RSHS tak tinggal diam.  Direktur Medik & Keperawatan RSHS Bandung, dr. Iwan Abdul Rachman, merespons peristiwa tersebut dengan menyampaikan ucapan dukacita atas meninggalnya pasien yang disebutkan dalam postingan tersebut.

Meskipun begitu, dr. Iwan menegaskan bahwa RSHS telah memberikan pelayanan optimal sesuai dengan standar prosedur yang berlaku di rumah sakit.

Baca Juga: Viral! Ini Kronologi Pasien Operasi Gigi Bungsu di RSHS Bandung Meninggal Dunia

“Pertama, RS Hasan Sadikin telah melakukan upaya maksimal dalam memberikan pelayanan kepada semua pasien. Pelayanan yang diberikan sudah sesuai dengan standar prosedur pelayanan yang ada di rumah sakit,” ujar dr. Iwan dalam sebuah video yang diterbitkan oleh Humas RSHS Bandung pada Sabtu, 16 Desember 2023.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News