HALOJABAR.COM – Kesadaran masyarakat di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam menjaga kebersihan di area publik masih minim. Hal itu terlihat di kawasan Alun-alun Lembang yang baru diresmikan akhir pekan lalu tapi sudah banyak sampah berserakan.
Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengakui hal tersebut. Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan masih sangat rendah, seperti yang dilihatnya langsunh ketika mengecek mendatangi Alun-alun Lembang pada Minggu 10 Desember 2023.
Saat itu dirinya mengaku kaget karena mendapati banyak sampah berserakan hampir disetiap penjuru alun-alun yang baru diresmikannya pada Jumat lalu. Meskipun demikian, dirinya enggan untuk menegur para pengunjung dan memilih untuk memungut sendiri sampah-sampah tersebut.
“Ini salah satu cara saya untuk menegur dan mengingatkan para pengunjung untuk senantiasa menjaga kebersihan diseluruh area alun-alun ini,” tuturnya.
Namun dirinya sempat menegur sepasang muda-mudi yang kedapatan meninggalkan bungkus kemasan makanan dan minumannya dibiarkan tergeletak begitu saja. Sebab tindakan mereka akan semakin mengotori kawasan Alun-alun Lembang.
BACA JUGA: Alun-alun Lembang Diresmikan, Pj Bupati Berharap Jadi Daya Tarik Bagi Wisatawan
“Saya sempat menegur sepasang pemuda karena tidak segera membuang sampah bekas mereka makan ke tempat yang semestinya,” sambungnya.
Dikatakannya, meski pengelaannya sudah diserahkan kepada pihak Kecamatan Lembang, namun Arsan berharap seluruh masyarakat yang berkunjung untuk berkumpul dan menikmati Alun-alun Lembang agar dapat merawat serta menjaga ketertiban, kebersihan dan keindahannya.
Sehingga tanpa harus mengandalkan kerja keras para pengelolanya, sehingga suasananya akan lebih indah dan asri. Mengingat keberadaan area publik menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga dan merawatnya. Jika hanya mengandalkan pemerintah tapi masyarakatnya tidak disiplin tetap saja tidak akan berhasil.
