HALOJABAR.COM – Momen yang menjengkelkan dan bahkan membahayakan ketika mobil kehabisan bensin tidak boleh diabaikan. Kejadian seperti ini tidak hanya akan membuat Anda terjebak di tengah jalan, tetapi juga bisa berdampak serius pada kendaraan itu sendiri.
Berikut adalah beberapa faktor yang perlu diperhatikan jika mobil terlalu sering kehabisan bensin:
1. Kerusakan Pompa Bahan Bakar
Mobil yang sering kehabisan bensin berisiko mengalami kerusakan pada pompa bahan bakar. Pompa bahan bakar dirancang untuk mendinginkan dan melumasi dirinya sendiri dengan menggunakan bahan bakar sebagai pelumas.
Ketika mobil kehabisan bensin, pompa bahan bakar menjadi terlalu panas karena kurangnya pelumas dan pendinginan, yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar.
BACA JUGA: Jangan Asal! Ini 4 Cara Benar Menggunakan Dongkrak Mobil
2. Kerusakan pada Sistem Injeksi Bahan Bakar
Mobil yang sering habis bensin juga dapat mengalami kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar. Kotoran dan endapan dari tangki bahan bakar yang terhisap ke dalam sistem injeksi bahan bakar dapat menyumbat saluran-saluran penting, menyebabkan mesin berjalan tidak lancar atau bahkan mogok.
3. Overheat pada Mesin
Ketika mobil bekerja tanpa bahan bakar yang cukup, suhu mesin dapat naik drastis karena kurangnya pendinginan. Overheat pada mesin dapat menyebabkan kerusakan serius, seperti retak pada blok mesin atau kebocoran pada sistem pelumasan dan pendinginan.
4. Kerusakan pada Katalisator
Katalisator yang terdapat dalam sistem knalpot mobil dapat rusak akibat emisi gas buang yang tinggi akibat mobil kehabisan bensin. Kerusakan pada katalisator dapat mengakibatkan penurunan kinerja mesin atau bahkan kegagalan pada sistem emisi kendaraan.
BACA JUGA: Ini 5 Ciri Kampas Kopling Mobil Habis
5. Kegagalan pada Sistem Pengisian Baterai
Mobil yang sering habis bensin juga berisiko mengalami kegagalan pada sistem pengisian baterai. Alternator akan berusaha memenuhi kebutuhan listrik mobil dengan membebani baterai, yang dapat menyebabkan penurunan kapasitas baterai dan kegagalan pada sistem pengisian baterai.
