“Kita pun terbuka bagi kota/kabupaten yang ingin mengadopsi, kalau ingin diintegrasikan kita sangat terbuka,” tambahnya.
Raih penghargaan Recognition of Excellence
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemprov Jabar Ika Mardiah menyatakan bahwa aplikasi Sapawarga sebagai pintu utama layanan publik yang akan terus ditingkatkan dengan menambah berbagai fitur yang memudahkan warga mengakses layanan publik.
“Kita akan terus memberikan kemudahan kepada masyarakat melalui berbagai aplikasi maupun fitur yang ada,” kata Ika.
Program aplikasi digital Pemdaprov Jabar ini telah meraih penghargaan Recognition of Excellence dari OpenGov, karena dinilai berhasil memanfaatkan teknologi untuk sektor pelayanan publik.
“Penghargaan tersebut tentunya menjadi sebuah motivasi untuk Pemprov Jabar dalam memberikan yang terbaik bagi warga Jawa Barat,” ujarnya.
Berdasarakan data pencapaian akuisisi user RW di Sapawarga, hingga saat ini sudah berjumlah 39.579 atau 67,58 persen dari total Ketua RW yang ada di Jawa Barat.
Sebanyak 214.275 masyarakat telah unduh aplikasi Sapawarga dan sebanyak 99.237 terhitung sejak perilisan pada 18 Desember 2023 hingga tanggal 10 Juli 2023.
Sedangkan fitur tersedia sebanyak 14 fitur yang merupakan hasil integrasi dengan layanan publik yang berasal dari 11 perangkat daerah.
INFOGRAFIS
Jumlah total akses ke fitur layanan publik Pemdaprov Jabar hingga 10 Juli 2023:
Pajak Kendaraan Bermotor: 619.725
Lowongan Pekerjaan: 49.964
Perizinan Usaha (MPP): 44.395
Masjid Raya Al-Jabbar: 204.980
Tahura Ir. H. Djuanda: 14.426
PPDB: 452.368
Future Leader Scholarship: 39.637
Aduan bullying: 220
Pikobar: 2.716
Jadwal Vaksinasi Covid-19: 14.695
Jabar Hari Ini : 114.507
Klaim Akun RW: 3.159
Kegiatan RW: 59.285.