HALOJABAR.COM – Fabio Quartararo, pebalap muda berusia 24 tahun, telah mengisyaratkan kemungkinan kepindahannya dari Yamaha setelah periode yang sulit dalam balapan MotoGP.
Quartararo, yang dikenal dengan julukan “El Diablo,” telah mengungkapkan bahwa dia telah melakukan diskusi dengan beberapa pabrikan lain, menunjukkan bahwa dia siap untuk menjelajahi peluang baru di lintasan balap.
Meskipun Yamaha telah berusaha keras untuk meningkatkan performa motornya dengan merekrut berbagai tenaga ahli dan insinyur terkemuka, Quartararo tetap merasa bahwa gap antara mereka dan pesaingnya masih terlalu besar.
Meski ada perkembangan yang dirasakannya dalam motor Yamaha, Quartararo merasa bahwa pesaingnya mampu melaju lebih cepat.
BACA JUGA: Jorge Lorenzo Kecewa, Honda dan Yamaha Melambat di MotoGP Qatar 2024
“Masalahnya adalah jika saya bertambah 0,7 detik, lawan saya melaju satu detik lebih cepat,” ujar Quartararo dalam sebuah wawancara.
Kepindahan Quartararo dari Yamaha tampaknya semakin dekat, dengan spekulasi yang mengaitkannya dengan tim Aprilia semakin memanas.
Quartararo telah dikabarkan telah melakukan pembicaraan langsung dengan bos Aprilia, Massimo Rivola. Peluang Quartararo untuk bergabung dengan Aprilia semakin terbuka, terutama karena kontrak Aleix Espargaro dan Maverick Vinales dengan tim tersebut akan berakhir pada akhir musim ini.
BACA JUGA: Jadwal Lengkap Rangkaian MotoGP Portugal 2024 Live di Trans7
“Seperti yang kalian tahu, kami sedang berdiskusi dengan beberapa pabrikan. Saya dapat mengatakan bahwa saya tidak berada dalam situasi yang buruk saat ini,” jelas Quartararo.
Meskipun teknisnya Quartararo tidak memiliki manajer, dia mengandalkan Tom Maubant untuk membantunya dalam proses negosiasi. Quartararo menegaskan kepercayaannya pada Maubant sebagai agen yang membantunya menjelajahi peluang baru di MotoGP.
Ketidakpastian tentang masa depan Quartararo menambah elemen dramatis di dunia balap MotoGP. Dengan bakatnya yang luar biasa dan ambisinya yang tinggi,
