Adapun untuk durasi debat akan berjalan selama 150 menit. Meski demikian, durasi khusus debatnya 120 menit atau 2 jam.
Selama itu, akan ada 6 segmen yang dipisah dengan jeda iklan. Pada masing-masing segmen, para penyelia berhak memberi tiga pertanyaan ke para capres.
“Sebagai gambaran begini, pada kesempatan pertama itu nanti saya sampaikan bahwa panelis akan menyusun 18 pertanyaan. Itu kan ada 6 segmen, berarti ada 3 pertanyaan yang disiapkan untuk masing-masing segmen,” jelasnya.
Kemudian, masing-masing capres akan mengambil pertanyaan yang sudah disiapkan para panelis secara acak. Setelah capres A menjawab, capres B dan C akan diberi kesempatan untuk menanggapi.
“Setelah menanggapi, calon A juga diberikan kesempatan untuk menanggapi balik supaya kemudian clear (jelas) di bagian perdebatan itu. Tapi pada dasarnya di bagian awal sebelum masuk kepada pertanyaan, masing-masing diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi misi program sesuai dengan tema,” ucap Hasyim.
Untuk lebih lengkapnya, berikut jadwal, tema dan format debat Capres-Cawapres 2024:
– Debat Pertama: Selasa, 12 Desember 2023
Tema debat pertama (Capres): Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga.
– Debat Kedua: Jumat, 22 Desember 2023
Tema debat kedua (Cawapres): Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan
– Debat Ketiga: Minggu, 7 Januari 2024
Tema debat ketiga (Capres): Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik
– Debat Keempat: Minggu, 14 Januari 2024
Tema debat keempat (Cawapres): Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa
– Debat Kelima: Minggu, 4 Februari 2024