HALOJABAR.COM – Berikut adalah ulasan tentang paham Neo Sufisme, Cara Mengaktivasi Spiritualitas di Era Kontemporer yang Carut-Marut Macam Ini!
Apakah kalian selalu merasa jenuh dengan kehidupan yang semakin cepat, canggih di dunia yang terus ber-kontemporer di setiap zaman. karena modern dan postmodernisme sudah usai begitu cepat dengan segala kemajuan yang tak bisa dihentikan apapun selain kiamat. Dan jika kalian merasa seperti ini sepertinya kalian butuh sebuah spiritualitas lewat cara yang berbeda atau yang akan kami tawarkan sebagai pemikiran neo sufisme.
Apa itu neo sufisme? Mari kita simak ulasan berikut yang sengaja kami rangkum dari berbagai sumber hanya untuk kalian Sobat HAlo dimanapun kalian berada agar hidup kalian menyenangkan.
Pada era kontemporer macam ini yang banyak sekali permasalahan yang muncul dalam kehidupan manusia, tentu saja diluar kemudahan-kemudahan yang ia tawarkan bagi manusia. Namun disamping itu modernitas juga menimbulkan krisis multi dimensi yang tak berkesudahan yang dialami oleh manusia modern di era dewasa ini.
Di antara krisis yang sedang dialami oleh manusia modern tersebut adalah krisis spiritual yang begitu parah, yang tidak pernah terjadi sepanjang perjalanan sejarah peradaban manusia. saat ini manusia tengah terjebak dalam dunia paradoks yang menggiring mereka ke dalam keagamaan yang absurd dan profan.
Seorang pembaharu muslim dari Pakistan yang terinspirasi dari Ibnu Taimiyah, mencoba menjawab permasalahan yang tengah dialami oleh manusia modern saat ini dengan memunculkan konsep kesufian yang baru yang ia sebut dengan neo-sufisme. Pembaharu itu adalah Fazlur Rahman (1919-1988). Sebenarnya selain Rahman masih banyak sekali para tokoh muslim yang mengggagas neo-sufisme dengan bahasa yang lain, namun dengan konteks yang kurang lebih sama.
