Teks Khutbah Jumat 29 Desember 2023: Cara dan Keutamaan Memakmurkan Masjid

Masjid (Pixabay)

Dari hadits tersebut dapat dipahami betapa pentingnya kedudukan orang yang selalu menjaga kebersihan masjid dan kesuciannya, demikian juga menerangi masjid dengan lampu-lampu secukupnya. Dalam beberapa kitab tafsir, antara lain Ruhul Bayan dan Tafsir Kementrian Agama disebutkan:

مَنْ أَسْرَجَ سِرَاجًا فِي الْمَسْجِدِ بِقَدْرِ مَا يَدُوْرُ فِي الْعَيْنِ لَمْ تَزَلِ الْمَلاَئِكَةُ تَسْتَغْفِرُ لَهُ مَا دَامَ ذَلِكَ الضَّوْءُ فِي الْمَسْجِدِ

Artinya: “Barang siapa yang menyalakan lampu di masjid, yang mengakibatkan mata bisa melihat, tidak henti-hentinya para malaikat memohon ampunan untuknya, selama lampu itu terus menyala di masjid”. (HR. Salim al-Razi dari Anas r.a.).

Ada beberapa kegiatan yang sangat baik yang pahalanya terus mengalir, yaitu: (1) orang yang mengamalkan dan mengajarkan ilmunya, (2) membuat selokan air, (3) membuat sumur, (4) menanam pohon, (5) mendirikan masjid, (6) mewariskan mushaf, dan (7) memiliki anak yang memohon ampunan kepada Allah untuk kedua orang tuanya setelah keduanya wafat. Disebutkan dalam hadits:

سَبْعٌ يَجْرِي لِلْعَبْدِ أَجْرُهنَّ وَهُوَ فِيْ قَبْرِهِ بَعْدَ مَوْتِهِ مَنْ علَّم علمًا أو كَرَى نَهْرًا، أَوْ حَفَرَ بِئْرًا، أَوْ غَرَسَ نَخْلًا أَوْ بَنَى مَسْجِدًا، أَوْ وَرَّثَ مُصْحَفًا، أَوْ تَرَكَ وَلَدًا يَسْتَغْفِرُ لَهُ بَعْدَ مَوْتِهِ

Artinya: “Ada tujuh amal yang pahalanya terus mengalir ke dalam kubur setelah seseorang meninggal, yaitu: (1) orang yang mengamalkan dan mengajarkan ilmunya, (2) membuat selokan air, (3) membuat sumur, (4) menanam pohon, (5) mendirikan masjid, (6) mewariskan mushaf, dan (7) memiliki anak yang memohon ampunan kepada Allah untuk orang tuanya setelah wafat”. (HR. al-Bazzar, 7289).

Sayyidina Ali ra menjelaskan, ada enam muru’ah (keperwiraan) yang harus dilestarikan, tiga dilakukan pada saat ada di rumah, dan yang tiga lagi pada saat bepergian. Tiga yang ada di rumah yaitu: (1) membaca al-Qur’an, (2) memakmurkan masjid, dan (3) bersahabat karena Allah. Tiga yang dilakukan di perjalanan adalah: (1) memberi bekal, (2) berperilaku baik, (3) bercanda atau bergurau yang baik.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News