HALOJABAR.COM-Mendekati Hari Raya Idul Fitri, kegiatan Smart Pesantren yang digelar Dinas Pendidikan Jawa Barat resmi berakhir.
Ketua Umum BUBOS 7 Atalia Praratya Ridwan Kamil menutup Smart Pesantren1444 H di Aula Tikomdik Disdik Jabar, Kota Bandung, Senin 17 April 2023.
Dalam penutupan tersebut, Atalia berterima kasih kepada seluruh stakeholders, bahwa program ini banyak sekali memberikan kebaikan bagi masyarakat.
“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari bapak dan ibu untuk menghadirkan kebaikan bagi masyarakat,”ucap Atalia.
Istri Gubernur Jawa Barat tersebut mendorong anak-anak Jabar agar kokoh, baik secara akidah agama maupun intelektual, serta mampu mengamalkan apa yang sudah mereka pelajari.
“Jadi sekarang bukan kuantitas yang dikejar, tapi bagaimana kualitas yang bisa dimaksimalkan,” sambungnya.
Selain itu, menurutnya, anak- anak juga harus belajar cinta paripurna sehingga apapun yang dilakukan dengan sepenuh hati.
“Cinta bisa hilang dan berganti tapi kebaikan akan terus ada. Tidak menepi,” ujarnya.
Gerobag Ramadan Anak Yatim
Sementara itu, untuk membangun kesadaran akan pentingnya memuliakan anak yatim, Jabar Quick Response (JQR) turut berkontribusi dalam gelaran kegiatan Gerobag Ramadan (Gerakan Berbagai Menuju Masyarakat Madani).
Gerobag Ramadan tahun ini digelar di SOR Saparua, Bandung pada 15-16 Maret 2023 dengan menghadirkan beragam elemen masyarakat.
Ketua Pelaksana Gerobag Ramadan Della Charina mengatakan Gerobag Ramadan tahun ini menjadi satu upaya menciptakan ruang kohesi sosial untuk memikirkan permasalahan yang dihadapi anak yatim.
“Kami ingin masyarakat terbangun kesadarannya dan dapat melihat lebih dekat masalah yang dihadapi tak hanya oleh anak yatim, tapi juga panti-panti yang menaungi mereka. Ada banyak isu pendidikan, pemberdayaan, dan tentu saja kebutuhan ekonomi yang dapat mempengaruhi masa depan mereka yang harus kita pikirkan bersama,” kata Della kepada wartawan di Bandung, Minggu, 16 April 2023.
