HALOJABAR.COM– Dua orang warga Kampung Sempur Bates, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, dikabarkan meninggal usai tertimbun tanah longsor pada Minggu (26/11/2023).
Kedua warga tersebut bernama Rahmat (38) dan Eva Nurhasanah (35). Mereka meninggal saat terjadi longsor pada pukul 16.30 WIB.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat menjelaskan, longsoran tanah tersebut tepat berada di belakang rumah korban. Sehingga saat terjadi longsor, keduanya tidak sempat menyelamatkan diri.
“Jadi posisi rumah pas di bawah tebing yang longsor. Kebetulan korban dinding kamarnya bersebelahan dengan tebing, jadi pas longsoran tebing nabrak ke dindingnya yang jebol,” kata Hadi Rahmat kepada awak media pada Selasa, 28 November 2023.
“Nah, si korban itu ada dibelakang dinding itu lagi istirahat. Kebetulan itu kamarnya mereka,” imbuhnya.
BACA JUGA: Musim Pancaroba, BPBD Jabar Terima 87 Laporan Bencana Hidrometeorologi
Adapun demikian menurut hadi, kejadian bencana longsor ini sudah berhasil ditangani oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat. “Iya. Kalo penanganan sudah selesai,” jelasnya.
Disinggung terkait laporan bencana longsor yang sudah diterima BPBD Jabar, Hadi mengatakan per November 2023 sudah ada sekitar 45 kasus. Dan dari 45 kejadian longsor dampaknya bisa meluas.
“Kalo yang November ini kurang lebih ada sekitar 45 laporan yang masuk. Itu 45 itu kan kita bicara kejadian, dampaknya beda lagi. Bisa jadi dalam satu kejadian berdampak di beberapa wilayah,” terang Hadi.
Selain dua orang korban meninggal dunia akibat longsor di Bogor beberapa hari lalu, ia juga menjelaskan sudah ada beberapa korban lain akibat bencana yang sama dari 45 laporan tersebut.
“Kalo gak salah ada yah, saya harus cek datanya. Di bulan November aja yah. Tapi saya pastiin itu untuk korban (meninggal) berapa jumlahnya,” lanjutnya.
