Jadi Warisan Dunia UNESCO, Mengenal Situs Manusia Purba Sangiran di Jawa Tengah

Situs Manusia Purba Sangiran/ kemdikbud.go.id

HALOJABAR.COM – Situs Manusia Purba Sangiran merupakan sebuah situs arkeologi di Jawa Tengah, Indonesia, yang memiliki signifikansi penting dalam studi tentang evolusi manusia.

Situs ini terletak sekitar 15 kilometer sebelah utara Kota Solo (Surakarta) dan ditemukan di sepanjang tepi Sungai Bengawan Solo. Sangiran dikenal karena penemuan fosil-fosil manusia purba yang sangat berharga.

Situs Manusia Purba Sangiran telah menjadi objek penelitian dan ekskavasi arkeologi selama bertahun-tahun, dan hasil penelitian di sini telah memberikan banyak informasi tentang sejarah evolusi manusia di wilayah Asia.

Situs ini juga telah diakui sebagai Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1996 karena pentingnya dalam memahami evolusi manusia. Situs ini dikelola Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran, salah satu unit pelaksana teknis (UPT) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Melansir kemdikbud.go.id, museum Sangiran yang terletak di kawasan Situs Sangiran dibagi menjadi lima klaster. Klaster pertama adalah Klaster Krikilan yang berfungsi sebagai pusat kunjungan atau visitor center, yang memberikan informasi secara lengkap tentang Situs Sangiran. Kemudian ada Klaster Dayu, Klaster Bukuran, Klaster Ngebung, dan Museum Manyarejo.

Situs ini buka pada hari Selasa hingga hari Minggu, pukul 08.00 s.d 16.00 WIB. Pengunjung hanya dikenakan harga tiket sebesar Rp5.000,- per orang untuk dapat menikmati wisata edukasi di situs manusia purba ini. Seperti museum lainnya, Situs Sangiran tutup pada hari Senin untuk proses pembersihan dan perawatan koleksi.

Saat ini Situs Sangiran tidak hanya dikenal di Indonesia, melainkan juga di dunia internasional sebagai situs yang mampu menyumbangkan pengetahuan penting mengenai bukti-bukti evolusi (perubahan fisik) manusia, evolusi fauna, kebudayaan, dan lingkungan, yang terjadi sejak dua juta tahun yang lalu.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News