Pedagang Pasar Baru Resah TikTok Shop Kembali Dibuka

pusat baju lebaran bandung
Pasar Baru di Kota Bandung. (Ist)

HALOJABAR.COM – Para pedagang Pasar Baru Bandung mengaku resah dengan kembalinya TikTok Shop setelah ditutup beberapa waktu lalu.

Pedagang Pasar Baru umumnya khawatir dengan kembali TikTok Shop dapat mempengaruhi penjualan barang di pasar konvensional.

Salah satu pedagang Pasar Baru Bandung, Rahmat (43) mengatakan, dirinya merasa was-was kondisi ini bakal kembali menjadi polemik bagi para pelaku usaha. Pasalnya, kehadiran TikTok Shop sempat mempengaruhi  kelangsungan bisnis para pedagang di Pasar Baru.

“Baru tau juga saya kalau di buka lagi (Tik Tok Shop). Sebagai pedagang mah pasti takut, apalagi dulu sempat dirugikan lah. Soalnya di situ (Tik Tok) jauh banget harganya dibanding shoppe atau lazada,” kata Rahmat kepada media.

Karena itu, ia meminta agar pemerintah bisa mengatur kebijakan yang mampu merangkul pedagang kecil.

BACA JUGAResmi Kembali, Ini Cara Belanja Online di TikTok Shop Tokopedia

“Dari saya mah semoga diatur, namanya usaha mah pasti ada perang harga. Cuman harganya sudah tidak masuk akal, pedagang yang lagi merintis kaya saya mah gak sanggup,” jelas dia.

Terpisah, Ketua Himpunan Pedagang Pasar Baru (HP2B), Iwan Suhermawan menyebut, harus ada regulasi yang mengatur bagi para penjual yang berdagang di platform tersebut.

Menurutnya, pembukaan kembali platform itu, yang notabene di isi oleh produsen maupun distributor, pedagang offline bakal tetap kalah. Karena, penjual toko pasti memiliki harga yang lebih tinggi.

“Misalnya, TikTok shop itu bisa digunakan oleh tingkat apa saja? Kalau semuanya bisa (produsen, distributor) juga, ya tetap kasihan para pedagang, tidak adil,” lanjutnya.

“Kadang regulasi tuh nggak berpihak ke pedagang kecil. Jadinya tetap saja kami bakal menolak,” tandas Iwan.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News