Amankan 7.088 TPS di Cimahi dan KBB, Ratusan Personel TNI dan Polri Lakukan Patroli

tps kbb cimahi
Polres Cimahi menyebarkan sebanyak 967 ke setiap TPS yang ada di wilayah KBB dan Kota Cimahi untuk melakukan patroli dan mengamankan jalannya Pemilu supaya berjalan lancar, aman, dan damai. (Adi Haryanto/HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Sebanyak 967 personel Polres Cimahi disebar untuk pengamanan ke berbagai tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Mereka dilepas setelah menjalani Apel Pergeseran Pasukan dalam rangka Pengamanan Pemilu 2024 di Wilayah Hukum Polres Cimahi yang berlangsung di Markas Batalyon Artileri Medan 4/Parahyangan Jalan Gatot Subroto, Kota Cimahi, Selasa 13 Februari 2024.

“Personel ini akan disebar keribuan TPS di wilayah Polres Cimahi untuk memastikan Pemilu berjalan lancar dan aman,” kata Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono kepada wartawan.

BACA JUGA: Jangan Sampai Golput, Ini Jadwal Jam ke TPS Pemilu 2024

Menurutnya anggota polisi yang terlibat dalam pengamanan TPS disesuaikan dengan tempat domisili, karena mereka lebih tahu karakteristik kondisi di lapangan. Selain itu mereka juha dikenal oleh orang desa sehingga ada hubungan emosional yang baik.

Selain 967 anggota Polres Cimahi ada juga bantuan 100 prajurit TNI ditambah satu kompi Brimob bakal mengamankan proses pemungutan suara 14 Februari 2024. Anggota langsung bergerak melaksanakan patroli dan pengamanan TPS sampai dengan H+1 pencoblosan.

“Total TPS di wilayah hukum Polres Cimahi jumlahnya ada sebanyak 7.088 TPS yang tersebar di Cimahi dan Bandung Barat,” sebutnya.

BACA JUGA: Antisipasi Hujan, 736 Sekolah di Kota Bandung Dijadikan TPS

Dia menjelaskan, terkait pola pengamanan antara 2-3 anggota akan mengamankan 10 hingga 15 TPS. Para personil bertugas melakukan pengamanan sampai kegiatan pungut hitung suara rampung. Mereka tidak hanya stand by di satu titik tapi juga mobile atau patroli.

Sejauh ini, lanjut Aldi, kondisi keamanan di wilayah Polres Cimahi jelang pemungutan suara terbilang kondusif. Kendati begitu ada sekitar 4 desa jadi perhatian karena potensi kerawanannya, sehingga dimitigasi dengan pertebal patroli bersama TNI-Polri.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News