Apakah Bergosip Dapat Membatalkan Puasa? Ini Hukumnya Menurut Islam

Hukum bergosip saat puasa (Pixabay)

Allah SWT membci umatnya yang suka bergosip atau berghibah. Pasalnya, perbuatan tersebut dapat menjadi pemicu permusuhan, perkelahian atau bahkan pembunuhan sesama manusia.

Lantas apakan bergosip dapat membatalkan puasa? Simak penjelasan di bawah ini.

Hukum Bergosip saat Puasa

Meskipun tidak membatalkan puasa, namun bergosip dapat mengurangi pahala saat menjalankan puasa. Sebagaimana yang Nabi Muhammad SAW sabdakan:

رُبَّ صَاىِٔمٍ حَظُّهُ مِنْ صِيَامِهِ الْجُوْعُ وَالْعَطَشُ

“Berapa banyak orang berpuasa yang tidak mendapatkan apa-apa kecuali lapar dan dahaga saja.” (HR. Ibnu Majah no.1690)

Salah satu tujuan puasa yaitu agar manusia dapat mengendalikan hawa nafsunya. Puasa itu tidak hanya menahan mulut untuk tidak makan dan minum tetapi juga menjaga mulut agar tidak berdusta, bergosip dan fitnah, menjaga penglihatan dan pendengaran.

Seorang muslim yang baik harus menjaga nama baik dan aib saudaranya, sebagaimana yang Nabi Muhammad SAW sabdakan:

مَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا, سَتَرَهُ اَللَّهُ فِي اَلدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ, وَاَللَّهُ فِي عَوْنِ اَلْعَبْدِ مَا كَانَ اَلْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيهِ – أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ

Artinya: “Barangsiapa menutupi aib seorang, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya selama ia menolong saudaranya.” (HR. Muslim no. 2699)

Dampak Buruk Gosip

Berikut ini beberapa dampak buruk yang akan timbul bagi orang yang suka bergosip atau berghibah.

1. Melebihi dosa berzina

Rasulullah SAW bersabda: “Ghibah itu (dosanya) lebih berat dari (dosa) zina. Ditanyakan (pada Nabi): Bagaimana mungkin? Nabi menjawab: Lelaki yang berzina lalu bertaubat maka Allah akan menerima taubatnya. Sedangkan pelaku ghibah dosanya tidak akan diampuni kecuali ia dimaafkan oleh yang dighibahi.” (HR. Thabrani)

2. Menjadi orang yang bangkrut di akhirat

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News