Bansos Beras 10 Kilogram Tahap 2 Sudah Cair, Cek website cekbansos.kemensos.go.id untuk Melihat Daftar Penerimanya

Cara Mudah Cek BLT El Nino Tahun 2023
Ilustrasi penyaluran Bansos/ Kementerian Sosial.

HALOJABAR.COM – Kabar gembira untuk masyarakata, pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) beras 10 kilogram mulai hari ini, Senin11 September 2023.

Penyaluran Bansos beras tahap kedua disalurkan kapada 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang direalisasikan selama tiga bulan yakni September, Oktober dan November.

Para penerima Bansos merupakan masyarakat yang sudah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

Bagi Anda yang merasa sudah mendaftarkan diri sebagai penerima Bansos, bisa mengeceknya di di website yang telah disediakan oleh pemerintah.

Penyaluran Bansos ini berdasarkan instruksi Presiden RI Joko Widodo untuk menkan harga beras yang saat ini sedang melambung tinggi.

Selain memerintahkan anak buahnya untuk menyalurkan beras, Jokowi juga memerintahkan Kementerian Perdagangan untuk melakukan operasi pasar

Presiden menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa 10 kg beras tersebut akan didistribusikan setiap bulannya kepada KPM sejak September hingga November 2023 atau mencapai 210 ribu ton beras per bulan.

Saat ini stok cadangan beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Perum Bulog mencapai 1,6 juta ton sehingga dinilai masih mencukupi untuk kebutuhan Nasional.

“Stok di Bulog yang biasanya 1,2 (juta ton), tadi saya tanya Pak Buwas (Dirut Perum Bulog) di gudang udah ada 1,6 juta ton. Artinya dari sisi stok memiliki dan dalam perjalanan ada 400 ribu. Ini dipakai untuk mengendalikan harga,” katanya dikutip dari Antara News, Sabtu 2 September 2023.

Kepala Negara mengakui bahwa harga beras masih terdapat kenaikan sekitar 5-6 persen dari harga normal, namun harus diwaspadai agar inflasi tetap terkendali, salah satunya melalui bantuan pangan tersebut.

Ia juga meminta agar para pemangku kepentingan, seperti Perum Bulog dan pemerintah daerah dapat menggunakan anggarannya untuk mengintervensi pasar jika harga beras masih belum stabil.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News