Dukung Target Zero Stunting, Baznas KBB Beri Bantuan Program Budidaya Ikan

budidaya ikan
Wakil Ketua II Bidang Pendisthribusian dan Pendayagunaan, Baznas KBB, Saiful Rachman, secara simbolis memberikan bantuan fasilitas Budikdamber sebagai upaya penanganan zero stunting di masyarakat.

HALOJABAR.COM – Mendukung program pemerintah dalam mewujudkan zero stunting, masyarakat dari Kecamatan Ngamprah dan Padalarang diberikan bantuan program Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber).

Program ini berupa pola budidaya ikan dalam ember serta menggabungkan dengan tanaman sayuran dalam satu wadah. Sehingga dapat menunjang ketahanan pangan di masyarakat karena hasilnya bisa dirasakan langsung.

Pola pembudidayaan dengan teknik ini banyak memberikan keuntungan, karena tidak memerlukan tempat yang luas. Serta dapat menghemat karena tidak memerlukan listrik dan tidak memerlukan banyak air. Yang terpenying pembuatan Budikdamber ini tergolong cukup sederhana.

BACA JUGA: Rumah Warga di Cisarua KBB Rusak Parah Akibat Guncangan Gempa Sumedang

“Program ini dilakukan dalam rangka pencegahan zero stunting di Kabupaten Bandung Barat dan juga menjadi solusi dalam meningkatkan ketahanan pangan keluarga,” kata Wakil Ketua II Bidang Pendisthribusian dan Pendayagunaan, Baznas KBB, Saiful Rachman, M.Ag, Rabu 3 Januari 2024.

Dirinya menginginkan, program ini bisa berjalan dengan baik dan dipraktekkan secara maksimal oleh para penerima manfaat. Khususnya masyarakat di Kecamatan Ngamprah dan Padalarang yang menjadi sasaran dari program pelatihan dan bantuan Budikdamber.

Pada kesempatan kali ini pihaknya memberikan total 100 paket program Budikdamber kepara penerima manfaat. Mereka juga akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan teknis agar bisa menghasilkan panen yang maksimal dalam pembudidayaannya.

BACA JUGA: Baznas KBB Fasilitasi Pelaku Usaha Kreatif dan UMKM Peroleh Sertifikat Haki

“Untuk pelatihan dilakukan dalam rangka meningkatkan pengetahuan para peserta penerima manfaat dalam teknis budidaya ikan dan menanam sayuran dalam media ember,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakannya, agenda ini juga bekerjasama dengan Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Pemda KBB. Mereka menjadi pemateri utama yang memberikan pemaparan edukasi seputar teknis, tantangan, dan peluang budidaya ikan dalam ember.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News