Masuk Musim Penghujan, Pemda KBB Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latif. (Dok.HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai merancang rencana antisipasi datangnya musim penghujan. Pasalnya wilayah KBB merupakan salah satu daerah yang memiliki kerawanan bencana alam cukup tinggi di Jawa Barat.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latif mengatakan, saat ini sedang menyusun rencana bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dalam mengantisipasi musim penghujan. Sebab diprediksi kondisi cuaca sudah akan memasuki musim penghujan.

“Untuk antisipasi musim penghujan, jadi perhatian kami, rencananya kami akan bahas hal itu bersama OPD terkait,” tuturnya, Sabtu 28 Oktober 2023.

Berdasarkan informasi BMKG kemarau kering diprediksi akan berakhir di akhir bulan Oktober 2023 ini dan akan segera beralih ke musim penghujan. Hal itu telah ditandai dengan turunnya hujan dalam beberapa hari terakhir dengan intensitas tinggi.

BACA JUGAPj Bupati Arsan Latif Minta Pemuda KBB Jadi Tuan Rumah di Daerah Sendiri

Arsan menyebutkan, hasil rapat koordinasi dengan OPD terkait nantinya akan menjadi acuan dalam mengambil langkah-langkah dan penanganan saat musim penghujan tiba. Termasuk antisipasi jika terjadi bencana tanah longsor, banjir, dan bencana lainnya.

“Nanti kira rumuskan langkah-langkahnya seperti apa, yang jelas peralihan ke musim penghujan juga jadi perhatian kami,” tandasnya.

Sementara itu berdasarkan hasil inventarisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, 11 kecamatan di KBB termasuk kepada daerah yang rawan bencana hidrometeorologi. Pasalnya daerah-daerah tersebut banyak memiliki kontur tanah miring dengan kontur tanah yang labil karena banyak perbukitan dan gunung.

Kecamatan itu seperti Kecamatan Lembang, Parongpong, Cisarua, Ngamprah, Padalarang, Batujajar, Cililin, Sindangkerta, Gununghalu, Cipongkor, dan Kecamatan Rongga. Sementara potensi bencana alamnya seperti pergerakan tanah, angin puting beliung, longsor, banjir bandang, dan pohon tumbang. ***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News