HALOJABAR.COM- Tidak bisa kita pungkiri bahwa dalam kehidupan tidak bisa mngesampingkan uang atau duit. Pasalnya, dalam kegiatan transaksi jual beli, tentunya kita menggunakan satu alat pemayaran yaitu uang atau duit.
Meski begitu, jika melihat dari segi artui, ternyata istilah duit dengan uang merupakan dua hal yang berbeda. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) uang merupakan alat tukar pengukur nilai yang sah. Uang dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara berupa kertas, emas, perak, atau logam lain yang dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu.
Sedangkan duit menurut KBBI adalah satuan mata uang tembaga zaman dulu (120 duit = satu rupiah). Dari segi arti sangat berbeda bukan? Kedua istilah ini tentunya sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun pernahkan Anda berpikir bagaiaman sejarah istilah duit dan uang? Berikut penjelasan lengkapnya.
Sejarah Istilah Duit dan Uang
Melansir dari laman akurat.co, berikut ini sejarah mengenai istilah duit dan uang bisa muncul.
Sejarah Istilah Uang
Berdasarkan sejarahnya, terdapat tiga versi tentang asal-uasul penyebutan uang di Indonesia. Pertama adalah sebagian masyarakat percaya bahwa istilah uang berasal dari kata “Wang” yaitu suatu alat pembayaran yang terbuat dari emas.
lalu versi kedua menyebutkan bahwa istilah “Wang” sendiri merupakan nama dari Wang An Shi, seorang ahli keuangan yang berasal dari Tiongkok. Jadi istilah uang diambil dari nama sosok tersebut.
Terdapat tiga versi sejarah penyebutan kata uang di Indonesia. Yang pertama, sebagian masyarakat percaya sebutan ‘uang’ berasal dari kata ‘wang’, alat pembayaran yang terbuat dari emas. Pasalnya, kala itu uang emas tiongkok sempat menjadi alat pembayaran sah di Indonesia.
Dan yang terakhir adalah istilah uang merupakan penyederhanaan dari kata “Daluwang”. Pada awal kemerdekaan Indonesia, alat pembayaran sah pertama saat itu bernama ORI. Nah, bahan utama dari pembatan ORI adalah daluwang.
