Orangtua Harus Tahu, Ini Dampak Buruk Jika Sering Membentak Anak

Dampak buruk jika sering membentak anak (pixabay)

HALOJABAR.COM– Dalam membesarkan anak, masih banyak orang tua menggunakan metode yang memiliki dampak buruk bagi tumbuh kembang sang buah hati.

Masih banyak orang tua yang membentak, berteriak bahkan memukul jika anaknya melakukan kesalahan, atau melakukan hal yang tidak diperbolehkan.Namun ada yang tidak disadari, bahwa cara tersebut akan menanamkan banyak hal negatif pada diri anak.

Ini karena, dengan seringnya dikasari atau dibentak, tak menutup kemungkinan anakpun akan tumbuh menjadi anak dengan karakter pemarah. Seperti dilansir dari akurat.co, terdapat beberapa efek buruk sering membentak anak.

Berikut Dampak Buruk Sering Membentak Anak

1. Membentak anak malah bikin masalah kelakuan buruk menjadi tambah buruk

Anda mungkin akan berpikir kalau membentak anak akan menyelesaikan masalah atau mencegah kelakuan buruk terulang di masa depan. Namun penelitian menunjukkan bahwa hal tersebut malah bisa membuat masalah lain di masa depan.

Sebuah penelitian tentang hubungan anak dan orang tua menunjukkan bahwa anak usia remaja yang dibentak orang tuanya akan membuat kebiasaan buruknya makin menjadi di masa depan.

2. Mengubah cara otak untuk berkembang

Bentakan dan sikap kasar orang tua secara diam-diam mengubah perkembangan otak anak. Satu penelitian yang dikomparasi dengan hasil scan MRI otak antara anak yang punya sejarah mendapat pelecehan secara verbal dengan yang tidak menunjukkan adanya perbedaan fisik dalam bagian otak yang bertanggung jawab memproses suara dan bahasa.

3. Dapat memicu depresi

Anak yang merasa tersakiti, takut dan sedih ketika orang tuanya membentaknya serta pelecehan verbal yang diterimanya punya kemampuan untuk menyebabkan masalah psikis yang lebih dalam, di mana akan terbawa sampai dewasa.

Studi menemukan bahwa remaja yang dibentak akan memiliki gejala depresi. Penelitian lain juga menunjukkan adanya hubungan antara pelecehan perasaan dengan depresi. Jenis gejala ini dapat membawa kebiasaan buruk seperti merusak diri dengan narkoba dan aktivitas seksual yang berisiko.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News