HALOJABAR.COM– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah meresmikan Teras Cihampelas pada Selasa (18/9/2023) kemarin, diperuntukkan sebagai tempat berniaga para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar Jalan Cihampelas.
Namun genap sebulan peresmiannya, Teras Cihampelas terlihat masih sepi oleh pengunjung. Imbasnya kios-kios pedagang yang ada disekitar itu juga lesu pembeli.
Adapun salah satu hal yang menyebabkan hal tersebut adalah, karena tidak ada promosi yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung.
BACA JUGA: Masih Berstatus Darurat, Pemkot Bandung Klaim Berhasil Kurangi Sampah Hingga 70 Persen
Menanggapi itu, Sekretaris Disbudpar Kota Bandung, Nuzrul Irwan Irawan mengungkapkan, pihaknya belum bisa memasarkan Teras Cihampelas secara menyeluruh.
Menurutnya, dalam penerapan konsep harus sejalan dengan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM).
“Kita belum memasarkan secara menyeluruh karena rapat kordinasi lanjutannya belum dilaksanakan, ini kita lagi koordinasikan sama DSDABM,” ujar Nuzrul Irwan kepada awak media, pada Selasa, 17 Oktober 2023.
Adapun demikian Nuzrul mengatakan untuk memperkenalkan kembali Teras Cihampelas kepada masyarakat, pihaknya akan mulai membuat konten teaser, yang kemudian dibagikan melalui jejaring sosial.
“Kita rencana bakal bikin dulu konten-konten di media sosial. Hal itu ditujukan untuk pengenalan terkait Teras Cihampelas 2 kepada masyarakat,” katanya.
Mengenai konten, ia menyebut sangat penting sebagai upaya pemberian informasi kepada masyarakat. Nantinya teaser tersebut berisi mengenai peraturan, peruntukan, dan daya tarik Teras Cihampelas 2.
BACA JUGA: Harga Pangan Belum Stabil, Pemkot Bandung Terus Berupaya Tekan Inflasi
“Pengenalan tentang aturan apa saja yang ada di Teras Cihampelas, peruntukannya untuk apa Teras Cihampelas 2 itu. Jadi tujuannya untuk memperkenalkan dulu Teras Cihampelas ke masyarakat” kata Nuzrul.
