Perang Israel-Hamas di Gaza Meluas ke Lebanon, Ini Langkah Kemlu RI Evakuasi WNI

Menteri Israel Ingin Tiadakan Bulan Ramadhan
Ilustrasi - Perang Israel dan Hamas di Gaza. (Pixabay)

HALOJABAR.COM – Perang Israel-Hamas di Jalur Gaza dilaporkan telah meluas ke wilayah Lebanon.

Jika kian memburuk, Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) mulai menyiapkan strategi untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Lebanon.

Ketegangan di perbatasan Lebanon-Israel terus meningkat setelah Hizbullah dan Israel saling tembak di perbatasan sejak 7 Oktober 2023, ketika kelompok perlawanan Palestina Hamas melancarkan serangan tak terduga ke Israel.

Baca Juga: 92 Jurnalis Tewas Terbunuh Militer Israel Sejak Serangan 7 Oktober

Serangan itu telah menyulut konflik yang melibatkan kelompok-kelompok bersenjata lain yang bersekutu dengan Iran di seluruh Timur Tengah.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa strategi evakuasi WNI dari Lebanon sudah mulai dibahas karena mempertimbangkan jumlah WNI di negara tersebut yang cukup banyak, yakni 217 orang.

“Sekarang kita tidak tahu situasi yang berkembang akan seperti apa, tetapi Pak Judha (Direktur Perlindungan WNI) sudah mulai menyiapkan exit strategy apabila situasi di perbatasan Israel-Lebanon memburuk yang berdampak kepada WNI,” kata Retno kepada wartawan dalam temu media di Jakarta, Rabu 27 Desember 2023.

Baca Juga: Korban Gaza Mencapai 20.000 Orang Saat Ini

“Dari waktu ke waktu, kami tidak hanya melihat situasi di Gaza, tetapi juga negara-negara lain yang kemungkinan terdampak situasi di Gaza,” katanya, menambahkan.

Retno mengemukakan bahwa pasukan penjaga perdamaian Indonesia di Lebanon juga sampai saat ini masih tetap berada di negara tersebut.

Sejauh ini, tidak ada perubahan mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap pasukan Indonesia di Lebanon.

Mengutip dari Reuters, serangan Israel ke Lebanon menghantam rumah warga di bagian selatan negara tersebut pada 21 Desember.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News