Spill Kandidat Alternatif Cawagub Jabar 2024, dari Kalangan Birokrat Hingga Kepala Daerah

Spill Kandidat Alternatif Cawagub Jabar 2024, dari Kalangan Birokrat Hingga Kepala Daerah

Kemudian dari elite partai politik, ada Dessy Ratnasari (PAN), Ono surono (PDIP), dan Saan Mustopa (Nasdem).

Pada kesempatan tersebut, IPRC pun merilis survei kandidat alternatif Calon Gubernur (Cagub) Jabar 2024.

Dalam simulasi 10 nama, Dedi Mulyadi mencatatkan elektabilitas 46 persen dan berpeluang menjadi calon alternatif bilamana Ridwan Kamil tidak turut bertarung dalam konstelasi Pilgub Jabar 2024.

Di bawah Dedi Mulyadi, ada nama Dede Yusuf dengan elektabilitas 14,8 persen.

“Dede Yusuf (Demokrat), mempunyai keunggulan name-recognition sebagai mantan Wakil Gubernur. Namun belum ada kepastian untuk maju dalam Pilgub Jabar 2024,” kata Firman.

Survei ini mengambil sampel sebanyak 1.200 orang dengan metode penarikan sampel melalui multistage random sampling, dengan margin of error rata-rata sebesar 2,87 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei sendiri dilakukan di 18 Kabupaten dan 9 Kota di Jawa Barat periode April 2023, dimana warga yang sudah mempunyai hak pilih atau berumur 17 tahun atau lebih diwawancarai secara langsung (tatap muka) dengan menggunakan kuesioner oleh pewawancara yang telah dilatih.

“Kontestasi Pilgub Jabar 2024 masih sangat dinamis, tergantung pada kepastian Ridwan Kamil
untuk maju atau tidak maju dalam Pilgub, dinamika dukungan terhadap partai politik di Jabar, dan
dinamika popularitas, akseptabilitas, serta elektabilitas calon-calon alternatif yang berpotensi untuk maju dalam Pilgub Jabar 2024,” pungkasnya.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News