Ragam  

Tradisi Imlek di Indonesia, dari Angpao hingga Kembang Api

tradisi imlek di indonesia
Ilustrasi - 10 Pantangan saat hari Imlek. (Nguyen Do/Pixabay)

Selain itu, warna merah melambangkan kekuatan dan kesejahteraan. Konon, warna merah juga dapat mengusir Nian atau sejenis makhluk buas yang hidup di dasar laut atau gunung.

BACA JUGA: Mengenal 7 Tradisi Imlek Di Indonesia, Salah Satunya Barongsai

3. Bersih-bersih Rumah

Selanjutnya adalah tradisi yang dilakukan saat sebelum perayaan imlek yaitu membersihkan rumah. Bersih-bersih rumah menjadi hal yang wajib dilakukan, setidaknya satu hari sebelum Imlek. Tradisi ini dipercaya dapat membuang segala keburukan dan nasib buruk dari rumah selama satu tahun terakhir.

4. Mendekorasi Rumah

Mendekorasi rumah adalah hal yang perlu dilakukan menjelang Imlek demi memperindah perayaan imlek di rumah masing masing.

Lampion merah, lukisan lukisan, ataupun bunga yang bermekaran karena identik dengan musim semi. Selain itu juga dinding rumah dicat ulang, serta ditempeli kertas yang bertuliskan kalimat atau kata-kata baik.

Tentunya sebagian besar dekorasi yang digunakan adalah warna merah yang melambangkan sesuatu yang sejahtera dan kuat, serta membawa keberuntungan.

5. Hidangan Khas Imlek

Saat perayaan Imlek, hidangan khas Imlek seperti kue keranjang dan jeruk menjadi makanan wajib yang ada.

Bagi masyarakat China, makanan yang disajikan saat perayaan tersebut berlangsung minimal terdiri dari 12 jenis makanan yang melambangkan 12 macam shio dalam kepercayaan masyarakat China. Selain melambangkan shio, masing-masing makanan tersebut juga memiliki makna tersendiri.

6. Kembang Api dan Petasan

Kembang api bukan hanya menghias langit saat perayaan Imlek, tetapi juga diyakini memiliki suara dentuman yang dapat mengusir roh jahat dan binatang jahat bernama Nian. Di China, tradisi menyalakan kembang api berlangsung selama 15 hari pertama perayaan Imlek.

BACA JUGA: Perayaan Imlek di Bandung Kondusif, Masyarakat Tionghoa Puji Adanya Toleransi dan Keberagaman

7. Pagelaran Liong dan Barongsai

Dalam kepercayaan orang China, Liong (naga) dan Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan. Tarian naga dan singa ini dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan serta satu di antara cara mengusir roh-roh jahat yang akan mengganggu manusia. Maka tidak heran pertunjukkan ini selalu ada dalam setiap perayaan Imlek.

8. Pantang Makanan Bubur

Saat perayaan Imlek, bubur dihindari sebagai hidangan karena dianggap melambangkan kemiskinan, berbeda dengan kue keranjang dan jeruk yang menjadi hidangan wajib saat imlek.

9. Membaca Ramalan Shio

Membaca ramalan shio memiliki peran penting dalam tradisi Imlek. Shio merupakan ramalan tahunan dalam kepercayaan Tionghoa.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News